SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Selasa, 29 Januari 2019 22:37
Oknum Guru Jadi Bos Miras Ini Konsekuensinya..
PENJELASAN: Kasatpol PP dan Damkar Kobar Majerum Purni saat memberikan keterangan kepada awak media terkait guru yang terlibat kasus Miras, Senin (28/1).(RINDUWAN /RADAR PANGKALAN BUN )

PANGKALAN BUN- Bupati Kobar Hj Nurhidayah akan menindak tegas siapapun yang masih memproduksi dan mengedarkan miras di Kobar. Termasuk oknum guru di Pangkalan Bun yang baru-baru ini ditangkap Satpol PP.

Menurut Bupati permasalahan oknum guru yang terlibat kasus miras ini tengah ditangani oleh Satpol PP dan Damkar Kobar. Hal ini sangat disayangkan karena telah mencoreng dunia pendidikan di Kobar.  

“Kejadian ini sangat disayangkan, seharusnya guru memberikan contoh dan teladan yang baik. Namun kali ini justru memproduksi miras,” kata Bupati.  

Proses sanksi kedisiplinan kepegawaian bagi oknum guru itu hingga kini masih belum dilakukan karena masih menunggu proses pengadilan. Karena Satpol PP dan Damkar Kobar telah menetapkan pasangan suami istri yang telah memproduksi dan mengedarkan Mira situ sebagai tersangka. 

“Kita pasti akan proses sampai tuntas sesuai aturan yang berlaku khususnya disiplin PNS,” bebernya.  

Kepala Satpol PP Kobar Majerum Purni mengatakan, dalam kasus miras yang terjadi di Jalan Natai Arahan tersebut pasangan suami istri yakni Mursi dan SR ditetapkan sebagai tersangka. Penetapan tersangka ini berdasarkan dengan pengakuan dan disertai barang bukti 300 liter tuak dan 15 kilogram ragi.  

“Keduanya sudah resmi tersangka atas kasus miras. Untuk SR ini adalah oknum guru SD di Pangkalan Bun,” jelas Majerum.  

Selanjutnya, untuk proses keduanya bakal segera dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Pangkalan Bun agar segera disidangkan. 

 “Sementara terkait status guru  yang bersangkutan kita juga sudah laporkan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan masalah status ASN juga diserahkan ke BKPP untuk masalah disiplin kepegawaiannya,” jelas Majerum. (rin/sla) 

 


BACA JUGA

Jumat, 02 Mei 2025 15:29

Kemenkes Monev di RSUD Pangkalan Bun Jelang Pengoperasian Cathlab

PANGKALAN BUN – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) melakukan…

Jumat, 02 Mei 2025 15:28

Wabup Minta Pekerja Tingkatkan Skill

PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Suyanto menghadiri…

Jumat, 02 Mei 2025 15:26

DPRD Kobar Dukung Larangan Pungutan di Sekolah

PANGKALAN BUN–Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat H. Rudi…

Jumat, 02 Mei 2025 15:14

Dinas PUPR Kobar Sosialisasi Penggunaan Aplikasi E-Jakon

PANGKALAN BUN - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)…

Jumat, 02 Mei 2025 15:13

Bupati Kobar Rencanakan Gelar Tes Urine untuk ASN

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) dalam…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

DPRD Minta Sekolah Patuhi Surat Edaran Bupati

PANGKALAN BUN – Ketua Komisi A DPRD Kotawaringin Barat Muhammad…

Rabu, 30 April 2025 13:09

Asisten I Setda Kobar Resmikan Gerai Gramedia Pertama di Kalimantan Tengah

PANGKALAN BUN - Asisten I Setda Kotawaringin Barat (Kobar), Tengku…

Selasa, 29 April 2025 17:41

Pelabuhan Penyeberangan Akses Penghubung Antar Desa

PANGKALAN BUN – Dalam upaya percepatan pembangunan yang merata, Pemerintah…

Selasa, 29 April 2025 17:41

Perusahaan Diimbau Laporkan Hasil Rekrutmen Job Fair

PANGKALAN BUN – Ajang Job Fair Kolaborasi yang diselenggarakan pada…

Selasa, 29 April 2025 17:39

Dewan Apresiasi Peresmian Taman Kolaborasi

PANGKALAN BUN – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dari…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers