KUALA PEMBUANG - Untuk lebih meningkatkan lagi terhadap pendapatan daerah khususnya di bidang pariwisata pada tempat wisata di Pantai Sungai Bakau di Kecamatan Seruyan Hilir Timur, hendaknya perlu diperhatikan fasilitas pendukung lainnya.
Hal ini diungkapkan salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan Arita kepada wartawan.
Menurut politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, dalam setiap tahun kunjungan wisatawan baik lokal maupun dari luar kota Kuala Pembuang, selalu banyak berdatangan untuk melihat-lihat dan berlibur menikmati pemandangan di tempat wisata Pantai Sungai Bakau.
“Lokasinya banyak dikenal dengan seribu cemara, keindahan pantainya serta bisa menyaksikan keindahan terbitnya mentari di pagi hari,” kata Arita.
Namun ujar anggota dewan dari Dapil I ini, hal itu harus terus dijaga agar pengunjung yang datang bisa betah dan nyaman dengan kondisi Pantai Sungai Bakau.
Pemkab Seruyan melalui dinas atau instansi terkait agar bisa memperhatikan dan membenahi fasilitas pendukung yang dirasa kurang. Sehingga, para pengunjung yang datang akan lebih merasa betah dan ingin berkunjung lagi di lain waktu, terus meningkat dan bertambah.
“Jangan sampai para pengunjung atau wisatawan yang datang merasa kecewa dengan akibat fasilitas pendukung. Bila tidak diperhatikan dan tidak dibenahi, di kemudian hari pengunjung akan berkurang,” imbuhnya.
Lanjut anggota dewan dari Komisi C ini, hendaknya Pemkab Seruyan menyediakan mobil pengangkut sampah khusus untuk pantai wisata Sungai Bakau. Sehingga, sampah-sampah yang berserakan atau yang ada di sekitar pantai mudah diangkut ke tempat pembuang akhir.
Selain itu, setiap tahun sering dijumpai tempat-tempat parkir kendaraan baik roda dua maupun roda empat tidak mencukupi, akhirnya sebagian kendaraan diparkir hingga ke bibir pantai yang semestinya untuk tempat-tempat santai pengunjung.
Hal ini disebabkan, kurangnya lokasi lahan parkir untuk menampung kendaraan milik pengunjung. Sehingga terpaksa diparkir di sembarang tempat, padahal ini mengganggu kerapian parkir.
“Hal ini perlu dipikirkan bersama, khususnya pihak-pihak terkait, agar bisa menyediakan lokasi lahan parkir yang memadai dan dapat menampung seberapa pun kendaraan pengunjung. Penataan parkir akan terlihat rapi, dan tidak ada lagi yang parkir sembarangan,” tandasnya. (hen/fm)