PANGKALAN BUN – Menjelang pelaksanaan Pilgub Kalteng Rabu (27/1) besok, Polres Kotawaringin Barat (Kobar) menurukan 266 jumlah personil untuk pengamanan distribusi logistik, TPS, hingga penarikan logistik nantinya.
Distribusi logistik pada Senin (25/1) pagi juga ditempel ketat pasukan polres hingga ke tingkat PPK dan PPS. Penjagaan ketat juga nampak pada kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kobar. Selain anggota polres, ada juga 25 anggota Brimob dari Polda Kalimantan Tengah (Kalteng), dan TNI.
Kapolres Kobar AKBP Heska Wahyu Widodo melalui Kabag Ops Kompol Witdiardi mengatakan, kondisi di Kabupaten Kobar masih aman dan kondusif. Pengamanan logistik sudah dilakukan dan surat suara sudah diterima ditingkat TPS.
"Untuk Polres Kobar sendiri ada 266 personil, ditambah 25 pasukan Brimob Polda Kalteng dan 50 pasukan Brimob Kobar serta 49 jumlah TNI baik dari Kompi maupun dari Kodim, pasukan bersenjata lengkap dan bagi yang jauh sudah disiapkan bekal," ujar Witdiardi, Senin (25/1).
Penambahan kekuatan pasukan keamanan akan dilaksanakan hari ini. Satu kecamatan minimal 18 personil TNI dan Polri.
Ketua KPU Kobar, Samijan mengatakan, sebanyak 200.941 surat suara untuk Pilkada Gubernur Kalteng susulan telah didistribusikan ke enam PPK dan kemudian didistribusikan 96 PPS, selanjutnya ke 594 TPS di Kabupaten Kobar. Semua surat suara juga dalam keadaan kondisi yang baik, tidak ada yang rusak.
"Dalam menyalurkan dan mendistribusikan yang jangkauannya jauh dan melalui jalur sungai, untuk desa Sungai Cabang dan Teluk Pulai diberangkatkan pagi tadi jam empat dikawal oleh anggota kepolisian Polres Kobar," ujar Samijan.
Sesuai dengan surat edaran dari Gubernur Kalteng bahwa tanggal 27 Januari 2016 yang merupakan hari pemungutan suara adalah hari libur. (jok/yit)