KUALA PEMBUANG - Bupati Kabupaten Seruyan Yulhaidir menerima kunjungan sejumlah pekebun kelapasa sawit asal Sabah, Malaysia, Senin (18/2).
Dalam pertemuan tersebut, Yulhaidir ingin persahabatan antara petani Seruyan dengan Sabah Malaysia bisa terjalin dengan baik.
Dalam dialog, Yulhaidir menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan terus memperhatikan masyarakat yang mempunyai perkebunan kelapa sawit, dengan cara memastikan legalitas kepemilikan lahan dan sertifikat yang jelas.
“Sehingga para pelaku usaha lokal di Seruyan merasakan angin segar di tengah maraknya investasi bidang perkebunan,” kata Yulhaidir.
Selain itu, Yulhaidir menegaskan pemerintah daerah akan membantu masyarakatnya dengan program kemitraan, misalnya plasma, dimana sejumlah perkebunan besar swasta (PBS) yang berinvestasi di Seruyan wajib menberikan lahan mereka untuk plasma masyarakat.
Dirinya sangat senang adanya kunjungan dari petani negeri tetangga ini, karena Malaysia merupakan negara yang lebih dahulu mengembangkan usaha perkebunan kelapa sawit, dari segi pengelolaannya juga sangat bagus.
“Adanya komunikasi dengan pekebun sawit Malaysia ini tentunya bisa menjadi angin segar bagi pekebun Seruyan untuk mendapatkan cara yang lebih baik mengurus perkebunannya,” imbuhnya.
Sementara, ketua rombongan pekebun Sabah Malaysia yang tergabung dalam Forever Sabah, Philip Chin mengatakan kunjungan ke Seruyan merupakan upaya mereka menjalin komunikasi dengan pekebun, bahkan pihaknya ingin melihat langsung dan belajar kebijakan dari pemerintah daerah terkait perkebunan berkelanjutan masyarakat.
“Di daerah kami (Malaysia) sangat sulit masyarakat mendapatkan legalitas atas tanah dan perkebunan yang dimiliki, sehingga kebijakan pemerintah Seruyan bisa diambil dan ditiru agar pekebun di Sabah bisa lebih maju,” ujarnya. (hen/fm)