KUALA PEMBUANG - Peningkatan di bidang pelayanan kesehatan merupakan salah satu fokus utama dalam upaya pengembangan pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan.
Oleh sebab itu, Wakil Bupati Seruyan Hj Iswanti saat kunjungan kerja menginstruksikan kepada Dinkes agar segera mengisi kekurangan tenaga medis di Puskesmas Rantau Pulut II.
Dalam kunjungan tersebut, Iswanti menyoroti perihal terkait kurangnya tenaga medis di Puskesmas, yakni seperti belum tersedianya dokter spesialis maupun dokter umum, yang ditujukan dalam rangka untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat sekitar yang ingin berobat.
“Dalam kunjungan tersebut, saya menyoroti masalah kurangnya tenaga medis yang tersedia, seperti dokter umum, oleh karena itu saya himbau kepada instansi terkait agar dapat segera mencarikan solusi terkait masalah kurangnya tenaga medis yang ada di Puskesmas Rantau Pulut II,” kata Iswanti.
Ia mengatakan, kurangnya tenaga medis dalam suatu pusat maupun pos kesehatan masyarakat, akan sangat berpengaruh terhadap tingkat kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Selain itu, ia juga menyoroti di beberapa bangunan yang ada di Puskesmas tersebut, di mana ia meminta agar Dinkes Seruyan bisa mengalokasikan dana untuk pembangunan selasar yang tersambung antar ruangan. Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan warga ketika sedang berobat di sana.
“Jadi saya imbau kepada Dinkes Seruyan agar dua hal ini bisa diupayakan sesegera mungkin, kalau bisa dalam waktu dekat ini, dan juga tidak lupa saya sampaikan berulang-ulang kepada kepada Puskesmas agar memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat, jangan sampai ada masyarakat yang merasa kurang diperhatikan apalagi sampai mengeluhkan tentang pelayanan,” pesannya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Seruyan Mahdiniansyah mengatakan, bahwa dalam waktu dekat ini kekosongan tenaga medis yang ada di Puskesmas Rantau Pulut II ini akan segera terisi.
“Insya Allah kalau memang tidak ada halangan, kekosongan dokter di Puskesmas sudah terisi, karena kami mendapatkan tenaga dokter penugasan khusus dari Dinkes Provinsi Kalteng. Sedangkan untuk pembangunan selasar penyambung antar ruangan akan kami coba upayakan pada perubahan anggaran tahun ini,” ujarnya. (rm-98/fm)