MUARA TEWEH - Tongkang bermuatan ribuan ton batu bara menyerempet kapal kayu serta menabrak kelotok yang sedang parkir di Sungai Barito, Senin (4/3) sekitar pukul 08.00 WIB. Akibatnya, kapal kayu oleng dan kelotok tenggelam.
Kejadian berawal saat tongkang bertuliskan Tuhup 015 dan kapal tug boat Republik 031 berlayar dari arah hulu menuju hilir Sungai Barito. Diduga mesin tug boat mengalami gangguan, kapal tongkang tidak terkendali sehingga menabrak kapal kayu dan kelotok. Selain itu, arus air Sungai Barito saat itu memang deras.
Awalnya tongkang menyerempet kapal kayu yang sedang parkir, sehingga kapal kayu tersebut oleng dan kemasukan air. Lalu tongkang menabrak lagi kelotok milik Abdul Muis yang sedang parkir di pelabuhan hingga tenggelam.
Sampai dengan saait ini, belum diketahui identitas kapten kapal yang menarik tongkang batu bara tersebut.
Kapolsek Teweh Tengah AKP Nandi Indra mengatakan, anggota Polsek Teweh Tengah sudah turun ke lokasi kejadian untuk melakukan pengecekan. "Benar ada tongkang bermuatan batu bara yang menyerempet kapal dan menabrak kelotok milik Abdul Muis hingga tenggelam," ucap pria yang akrab disapa Nandi tersebut.
Kepala UPT Dermaga Dinas Perhubungan Kabupaten Batara Muhammad Nurdin mengatakan, tidak ada korban dalam peristiwa tersebut. Tongkang batu bara milik PT Asmin Koalindo Tuhup (AKT) yang arealnya di Kabupaten Murung Raya.
“Tongkang batu bara tersebut telah kami suruh tambat di kawasan Rapen, Kelurahan Lanjas untuk dimintai keterangan,” ucapnya. (viv/yit)