SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Rabu, 03 April 2019 11:02
170 Pekebun Sawit Dapat Sertifikat RSPO
SAMBUTAN : Kepala DKPP Kabupaten Seruyan Sugian Noor saat memberikan sambutan dalam sebuah acara di Aula DKPP Seruyan belum lama tadi.((ALDI SETIAWAN/RADAR SAMPIT)

KUALA PEMBUANG - Sebanyak 170 pekebun kelapa sawti Desa Suka Maju, Kecamatan Seruyan Tengah, Kabupaten Seruyan berhasil lolos mendapatkan sertifikat Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO).

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Seruyan Sugian Noor, Selasa (2/4).

Ia mengatakan, luasan lahan yang sudah mendapatkan sertifikasi RSPO ini berjumlah sekitar 333 hektare yang dimiliki oleh 170 pekebun rakyat.

“Alhamdulillah ada yang sudah lolos sertifikasi RSPO, ini adalah sesuatu yang patut kita banggakan,” kata Sugian Noor ditemui di ruang kerjanya, kemarin.

Ia menambahkan, sertifikasi RSPO untuk para pekebun kelapa sawit ini merupakan sesuatu yang sangat penting, sebab dengan demikian bisa menjadi bukti bahwa kebun milik rakyat tersebut dikelola dengan ramah lingkungan.

“Ditambah lagi, buah dari hasil panen pekebun kelapa sawit rakyat tersebut, wajib untuk dibeli oleh perusahaan manapun, karena dengan adanya sertifikasi RSPO tersebut sudah membuktikan bahwa kebun itu sudah dikelola tanpa merusak lingkungan,” ujarnya.

Yang lebih menguntungkannya lagi, harga jual dari hasil panen kebun yang sudah memiliki sertifikasi RSPO ini berada di atas standar penjualan buah sawit pada umumnya.

“Untuk harga standar-kan berkisar pada Rp1.200-an, dan kalau yang sudah bersertifikasi RSPO berkisar Rp4.000-5.000,” sebutnya.

Meski demikian, ia menambahkan jika masih ada sekitar 8.000 hektare lahan lagi yang masih belum memiliki sertifikasi RSPO dan pihaknya pun terus berupaya untuk mewujudkan agar seluruh kebun rakyat di Kabupaten Seruyan lolos sertifikasi.

“Awal bulan ini rencananya tim auditor dari RSPO akan bergeser ke Desa Suko Rejo, Kecamatan Seruyan Tengah untuk melakukan audit lahan pekebun milik masyarakat di sana, ada sekitar 200 hektare lahan diaudit, semoga saja prosesnya lancar dan berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan,” tandasnya. (rm-98/fm)

 


BACA JUGA

Senin, 18 November 2024 12:32

Masyarakat Kompak Wujudkan Pilkada Damai

SAMPIT – Suasana penuh semangat dan keceriaan menyelimuti Taman Kota…

Senin, 11 November 2024 16:17

TBBR Siap Wujudkan Pilkada Damai 2024

KUALA PEMBUANG - Organisasi masyarakat adat yang tergabung dalam Tariu…

Jumat, 08 November 2024 10:40

Pemkab Lamandau Gelar Kejuaraan Voli Antarpelajar

NANGA BULIK – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lamandau menggelar…

Jumat, 08 November 2024 10:39

Sukamara Kembangkan Olahan Udang Vaname dan Bandeng

SUKAMARA - Dengan adanya lomba kreasi masakan khas Sukamara  berbahan…

Jumat, 01 November 2024 15:17

Apdesi Kotim Siap Bersinergi

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menaruh harapan besar…

Rabu, 30 Oktober 2024 13:14

Dermaga Terapung Tempat Rekreasi dan Bongkar Muat

SUKAMARA - Keberadaan dermaga terapung atau kubus apung yang disediakan…

Jumat, 25 Oktober 2024 10:51

Dermaga Apung Dipasang di Kawasan Pelabuhan Pasar Inpres

SUKAMARA - Kawasan pelabuhan Pasar Inpres Sukamara mulai dilakukan penataan…

Rabu, 16 Oktober 2024 12:21

Pemdes Sekabupaten Sukamara Gelar Rakor

SUKAMARA - Kegiatan Rapat Koordinasi Evaluasi Pemerintahan Desa (Rakor Pemdes)…

Selasa, 15 Oktober 2024 13:05

Warga Diminta Patuhi Pelaksanaan Operasi Zebra

SUKAMARA – Kepolisian Resor (Polres) Sukamara melaksanakan apel gelar pasukan…

Jumat, 11 Oktober 2024 10:29

Debat Publik Paslon akan Digelar Dua Kali

SUKAMARA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukamara akan melaksanakan debat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers