KUALA PEMBUANG - Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan M. Erwin Toha mengimbau kepada instansi terkait maupun kepada seluruh pihak agar bisa meningkatkan pengembangan hutan mangrove (bakau), khususnya di pesisir pantai.
Erwin mengatakan, hal itu penting dilakukan mengingat Kabupaten Seruyan memiliki daerah pesisir pantai, sehingga cocok untuk dilakukan pengembangan hutan mangrove, baik untuk destinasi wisata maupun kelestarian lingkungan.
“Seruyan kan banyak daerah pesisir, jadi saya rasa sangat cocok sekali jika dikembangkan hutan mangrove dengan skala besar,” kata Erwin di Kuala Pembuang, Kamis (11/4).
Erwin menambahkan, destinasi ekowisata mangrove di Sungai Tatah, Kecamatan Seruyan Hilir merupakan salah satu langkah yang tepat dalam mengembangkan mangrove untuk menjaga lingkungan pesisir maupun sebagai objek wisata.
Selain itu, dalam pengembangan hutan mangrove, hendaknya instansi terkait juga bisa memberdayakan masyarakat sekitar. Sebab, dengan semakin banyaknya pihak yang terlibat, maka persentase keberhasilan pengembangan mangrove akan lebih besar.
“Dengan keterlibatan mereka, maka kesempatannya juga akan lebih besar, misalnya saja mereka bisa diberdayakan untuk bisa melakukan perawatan terhadap mangrove yang tengah dikembangkan, dan kalau sudah seperti ini, maka selain memberikan manfaat terhadap lingkungan, juga dapat memberikan peluang peningkatan kualitas ekonomi masyarakat sekitar,” ujarnya. (rm-98/fm)