KUMAI - Rekapitulasi suara Pemilu 2019 di Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat sempat mandek. Keputusan itu diambil setelah Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) mengaku kekurangan dana untuk melanjutkan kegiatan tersebut, Senin (22/4).
Ketua PPK Kumai Muhammad Ruhaidi mengatakan, proses rekapitulasi suara di PPK terpaksa harus dihentikan sementara, karena PPK kekurangan dana.
“Terus terang saja, anggaran yang diberikan oleh KPU untuk PPK Kumai hanya untuk empat hari. Sementara dalam empat hari pelaksanaan rekapitulasi baru menyelesaikan empat desa saja,” katanya.
Sementara di Kecamatan Kumai ada 18 desa dan kelurahan dengan 174 TPS. Maka masih banyak yang harus dihitung lagi. Sementara anggarannya sudah habis. Menurutnya penghentikan rekapitulasi suara di PPK Kumai ini merupakan kesepakatan bersama dari pihak PPK, PPS, Panwaslu Kumai, dan para saksi.
“Setelah kita setop, kemudian baru ada respon dari KPU Kobar. Menurut mereka masalah dana ini harus diusulkan sehari atau dua hari sebelum dana itu habis. Makanya disini ada miss komunikasi. Akhirnya kita ajukan lagi dana Rp 79 juta untuk keperluan 15 hari ke depan,” ujarnya.
Menurutnya, PPK Kumai tidak bisa memperkirakan kapan selesainya proses rekapitulasi itu, tapi pihaknya mengupayakan agar secepatnya bisa rampung setelah ada tambahan dana dari KPU Kobar. “Masih ada 14 desa dan keluarahan yang harus direkap,” jelasnya.
Ketua KPU Kobar Chaidir mengatakan bahwa setelah mendapat laporan terkait hal tersebut pihaknya langsung menggelar pertemuan dengan PPK Kumai, Panwaslu, para saksi serta Polsek Kumai untuk mencari jalan penyelesaian masalah pendanaan itu.
“Kita ingin proses rekapitulasi suara di PPK tetap berlanjut. Setelah kita menggelar pertemuan dengan pihak terkait, semuanya sudah jelas dan ini hanya masalah miss komunikasi saja,” kata Chaidir.
Chaidir menambahkan bahwa permasalahan pendanaan pelaksanaan rekapitulasi di PPK seharusnya bisa diantisipasi dengan mengajukan kekurangan biaya sehari sebelum dana itu habis.
“Kalau anggaran KPU itu selalu tersedia. Anggaran sudah disiapkan kok, tidak ada masalah. Tapi di sini PPK Kumai lambat mengusulkan saja. Baru hari ini (kemarin) mengusulkan. Dan hari ini juga proses rekapitulasi kembali dilanjutkan sekitar pukul 14.30 WIB,” jelasnya. (rin/sla)