PALANGKARAYA – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui Jasa Raharja melaksanakan mudik gratis. Sosialisasi dan pendaftaran digelar sejak April-Mei 2019. Tahun ini, mudik gratis yang diadakan Jasa Raharja cabang Kalteng menyediakan kuota 500 orang yang akan diberangkatkan pada 30 Mei 2019 mendatang melalui Pelabuhan Sampit menuju Semarang.

Kepala PT Jasa Raharja Cabang Kalteng Syaiful Amri mengatakan, pihaknya mendapatkan tugas dan tanggung jawab yang sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Namun, yang berbeda tahun ini, pihaknya mendapatkan tugas baru untuk menyelenggarakan mudik gratis bareng BUMN.

”Mudik bareng BUMN ini diselenggarakan bersama dengan PT Pelni dengan tujuan dari Sampit menuju Semarang. Kuotanya 500 penumpang dan alhamdulillah sampai saat ini kuotanya sudah terpenuhi dan habis,” katanya, Kamis (23/5).

Dalam kegiatan itu, lanjutnya, PT Jasa Raharja menggelontorkan biaya sebesar Rp 103 juta untuk memberangkatkan sebanyak 500 penumpang. Namun, untuk mudik gratis kali ini pihaknya tidak menanggung biaya barang yang dibawa, seperti kendaraan dan barang besar lainnya.

”Dengan mudik gratis ini bisa membantu masyarakat yang ingin pulang kampung dan berkumpul dengan keluarganya. Dalam seleksi mudik gratis ini juga kami tidak membatasi. Siapa saja boleh terpenting adalah memiliki identitas yang jelas,” katanya.

Kepala Unit Operasional dan Humas Jasa Raharja Cabang Kalteng Mangandar Doloksaribu mengatakan, pada arus mudik tahun ini pihaknya menyediakan pelayanan dan cek kesehatan gratis bagi pemudik yang melalui Kalteng.

”Kami juga membuka posko pelayanan PAM Lebaran 1440 H tahun 2019 periode H-7 dan H+7 dengan tugas pokok monitoring kecelakaan, memantau korban kecelakaan yang dirawat di rumah sakit/puskesmas, berkoordinasi dengan mitra kerja, dan mengambil langkah,” ucapnya.

Selain itu, pihaknya menyediakan posko kesehatan gratis yang akan ditempatkan di tiga lokasi, yaitu Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, pos kesehatan di Bandara Iskandar Pangkalan Bun, dan Pos Kesehatan di Pelabuhan Sampit.

”Kami juga akan mengoperasikan mobil unit kesehatan di beberapa tempat, seperti Terminal AKAP WA Gara Palangka Raya, Perusahaan Otobus Yessoe, Travel Sumertha, dan kami juga bekerja sama dengan Bidokkes Polda Kalteng,” ujarnya.

Pihaknya mengharapkan kepada pemudik agar terus menjaga kesehatan, karena banyak kecelakaan yang terjadi karena dua faktor tersebut. Selain itu, utamakan keselamatan dalam berkendara. (agf/ign)