KUALA KURUN – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kurun merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-63 sekaligus HUT ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI). Perayaan ini dirangkai dengan berbagai kegiatan lomba, mulai dari yang bernuansa akademik maupun non akademik.
”Ini merupakan acara puncak dalam rangkaian memperingati HUT SMPN 1 Kurun ke 63 dan HUT RI ke 74. Perayaan ini sebagai momen untuk evaluasi diri sekolah, dan membangun kerjasama dengan semua komponen warga sekolah untuk ikut berpartisipasi dalam memajukan sekolah,” ucap Kepala SMPN 1 Kurun Yono, Rabu (21/8) siang.
Di usia 63, pihaknya akan terus berbenah diri, terutama pada penambahan bangunan fisik sekolah untuk menunjang kegiatan proses pembelajaran dan kemajuan sekolah, serta pembinaan mental dan karakter para peserta didik.
”Banyak harapan yang ingin dicapai, dan tentu diperlukan kerjasama untuk mencapainya. Kita semua harus terus berjuang untuk memajukan SMPN 1 Kurun, sehingga bisa sejajar dengan SMPN yang ada di daerah lain yang sudah lebih maju,” tuturnya.
Dia menuturkan, sejauh ini pengembangan berbagai sarana dan prasarana di sekolah masih sangat diperlukan. Tentunya itu bisa dilakukan dengan bantuan dari pemerintah daerah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), komite sekolah, dan para orangtua.
”Kami akan terus berjuang untuk membantu meningkatkan kualitas pendidikan khususnya di SMPN 1 Kurun, sehingga lebih maju ke depan,” tuturnya.
Ketua Panitia Hardiansyah mengatakan, dalam rangka memeriahkan HUT ke 63, SMPN 1 Kurun menggelar Spensa Cup IV tahun 2019, yang dimulai dari 19-21 Agustus, dan diikuti oleh peserta didik dari SMPN 1 Kurun, SMPN 2, SMPN 3, dan SMPN 4 Kurun.
”Spensa cup ini merupakan tahun keempat, dan sudah menjadi agenda rutin sekolah yang selalu dilaksanakan untuk memeriahkan HUT SMPN 1 Kurun,” terangnya.
Adapun lomba yang dipertandingkan dalam Spensa Cup IV tersebut, yakni futsal putra-putri, catur putra, tarik tambang putra-putri, terompah panjang putra-putri, dan vokal solo.
”Sebenarnya kami juga menggelar berbagai lomba seperti lari karung, estapet tepung, makan kerupuk, membawa air dengan tidak tumpah, serta memasukkan palu kedalam botol, namun itu hanya untuk peserta didik di SMPN 1 Kurun saja,” tukasnya. (arm/yit)