MADURA – Perjuangan Kalteng Putra dalam laga melawan Madura United di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, berakhir dengan kekalahan. Meski bermain menekan dan sempat unggul, Laskar Isen Mulang harus pulang tanpa poin setelah takluk dengan skor tipis 2-1.
Dua gol kemenangan Madura Unites dicetak Slamet Nurcahyo di menit 73 dan 76, sedangkan gol tunggal Kalteng Putra dilesatkan sang kapten I Gede Sukadana Pratama melalui tendangan terukur di menit 67. Dengan hasil itu, Kalteng Putra menempati posisi 12 dengan nilai 17.
Saat pertandingan, I Gede Sukada dan kawan-kawan bermain apik. Beberapa peluang bahkan nyaris berbuah gol dari Campos, Pahabol, dan Patrick Wanggai.
Pada menit ke-21, terjadi insiden. Penjaga gawang Kalteng Putra, Dimas Galih, terjatuh dengan posisi kurang tepat di bahu kiri. Dimas langsung tergeletak lemas. Diketahui dia mengalami cedera tulang selangka. Posisinya langsung digantikan David Ariyanto.
Di babak pertama, Madura United sering kehilangan bola. Saat melakukan serangan balik ke jantung pertahanan Kalteng Putra, berhasil dipatahkan. Namun, babak kedua, tim tuan rumah terlihat lebih menguasai keadaan setelah memasukkan Slamet Nurcahyo yang menggantikan Alfath Fatiier.
Masuknya pemain bernomor punggung 10 itu menghidupkan permainan Madura United, sehingga pada menit ke-73 Slamet berhasil mencetak gol. Kedudukan berubah menjadi 2-1 sampai peluit panjang dibunyikan.
Pelatih Kepala Kalteng Putra Gomes De Olivera mengatakan, permainan anak asuhnya sudah bagus, tapi belum bernasib baik. Itu terbukti dengan berhasil unggul terlebih dahulu.
”Kalau kita perhatikan tadi, banyak peluang yang kita dapat. Bahkan, Kalteng Putra mampu mengendalikan permainan di awal babak. Kami mengucapkan selamat atas keberhasilan Madura United yang mampu mengamankan tiga poin di laga kali ini. Semoga ke depan Kalteng Putra lebih baik," ujar Gomes. (daq/ign)