SAMPIT-Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Museum Nasional dan Museum Kayu Sampit, diselenggarakan seminar yang bertujuan untuk menyatukan visi dan persepsi ke depan terhadap langkah dan konsep Penyusunan Dokumen Strategi Pengembangan Museum sebagai wisata edukasi. Kegiatan ini bertempat di Gedung Serbaguna Sampit, Senin (16/9).
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotawaringin Timur Fajrurrahman mengatakan, seminar ini merupakan langkah awal dalam menata arah strategi Pengembangan Museum sebagai wisata edukasi di Sampit.
"Hal ini sebagai upaya untuk mewujudkan pembangunan kesejahteraan rakyat secara berkesinambungan, khususnya masyarakat Kabupaten Kotim" ujarnya.
Hadir dalam seminar tersebut unsur lapisan masyarakat,baik tokoh masyarakat,tokoh agama,pengusaha,kepala OPD,Ormas OKP,LSM, Mahasiswa,perwakilan kaum perempuan dan lainnya.
Disampaikannya, bahwa seminar ini dapat menjadi salah satu wadah penyampaian informasi mengenai pengetahuan pada publik dan berharap dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke museum yang ditargetkan sebanyak 3500 pada tahun ini.
"Ditargetkan dari 1.800 tahun ini meningkat sebanyak 3500. Sasarannya para pelajar dan mahasiswa untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang yagn ada di Museum Kayu Sampit" tandasnya.(yn/adv)