PALANGKA RAYA – Api kembaloi mengamuk di kawasan padat pemukiman Palangka Raya. Kobaran api itu membara di Jalan Anoi, kompleks Mendawai. Enam bangunan hangus, terdiri dari dua rumah dan empat pintu barak, Minggu (22/9). Diduga api muncul dari korsleting listrik di salah satu bangunan yang merembet ke lokasi lain.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya saja, tak banyak harta benda berharga milik para korban berhasil diselamatkan. Ditaksir kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Polisi masih terus melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab utama kebakaran.
Api berhasil dijinakkan sekitar satu jam. Pemadamam dilakukan puluhan petugas pemadam. Herno, seorang korban mengatakan, saat kejadian masih berkerja tak jauh dari lokasi. Dia mengaku melihat asap dari bagian atas. Tak lama api langsung berkobar dan membakar rumah yang dia tempati.
”Saya tidak sempat menyelamatkan apa-apa. Ada motor, sepeda, barang elektronik, dan ijazah ikut terbakar,” ujarnya pasrah.
Herno bersama keluarga terpaksa mengungsi ke tempat kerabatnya. ”Mau gak mau mengungsi tempat ibu. Semoga ada perhatian dari pemerintah dan tempat tinggal dibangun kembali. Kami tak berdaya apa-apa. Ini musibah,” katanya.
Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar mengatakan, masih melakukan penyelidikan terkait kejadian itu. Garis polisi sudah dibentangkan di lokasi kebakaran.
”Belum diketahui penyebab utama kebakaran. Masih didalami dan beberapa saksi dimintai keterangan. Dugaan korsleting karena api muncul dari bagian atas di salah satu bangunan terbakar,” pungkasnya. (daq/ign)