SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Kamis, 03 Oktober 2019 12:10
Prostitusi Masih Beroperasi, Bupati Marah Besar!!!

Ketua RT Ikut Melindungi

GERAM: Bupati Kotawaringin Barat Hj Nurhidayah terlihat geram saat mengetahui masih ada prostitusi terselubung di wilayahnya. Di hadapan para PSK dan mucikari, Bupati menegaskan akan menyapu bersih praktik prostitusi di Kobar, Rabu (2/10).(KOKO SULISTYO/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat Hj Nurhidayah marah besar saat anjangsana ke Kantor Satpol PP dan Damkar.  Itu terjadi setelah dia tahu masih ada aktivitas prostitusi di wilayahnya dengan bukti tertangkapnya Pekerja Sek Komersial (PSK) dan muncikari di eks lokalisasi RT 12, Desa Sungai Pakit, Kecamatan Pangkalan Banteng.

Kemarahan itu juga kian menjadi karena ternyata kawasan itu merupakan lokasi yang masuk dalam program penghapusan protitusi di Kabupaten Kobar pada pertengahan tahun 2018 silam. Ditambah lagi praktik prostitusi itu diduga mendapat dukungan dari Ketua RT setempat.

“Saya yang tidak habis pikir ternyata ada ketua RT yang melindungi praktik protitusi ini, saya betul - betul kecewa. Mereka inikan sudah kita pulangkan ke daerah mereka masing - masing, tapi masih nekat kembali,” ujarnya dihadapan PSK dan muncikari yang berada di  Kantor Satpol PP Kobar, Rabu (2/10).

Ia menegaskan, dalam persoalan ini Satpol PP dan Damkar Kobar harus benar - benar menjalankan instruksinya untuk memastikan bahwa di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat benar - benar bersih dari praktik prostitusi.

Sementara itu Kasatpol PP dan Damkar Kobar Majerum Purni mengungkapkan, berdasarkan data yang mereka miliki di eks lokalisasi RT 12 Desa Sungai Pakit itu sejauh ini sudah ada sembilan wisma yang mereka tangani.

“Kami harap tidak ada lagi yang berani membuka dan masih ada transaksi prostitusi di wilayah kita ini. Kami akan menindak tegas tanpa terkecuali,”  tandasnya.

Untuk diketahui, Satpol PP dan Damkar Kobar berhasil mengamankan empat orang pemilik wisma yang sekaligus bertindak sebagai muncikari di eks lokalisasi  RT 12, Desa Sungai Pakit, Kecamatan Pangkalan Banteng.

Empat orang muncikari tersebut adalah Ngadiran Bin Sarman, yang juga menjabat sebagai Ketua RT 12, Desa Sungai Pakit, kemudian Saipul Effendi Bin Sumadi, Sugiarno Bin Tamirja, dan Janadi Bin Ganijan. 

Rencananya keempat muncikari tersebut akan menjalani persidangan sebagai tersangka, sementara dua PSK yang identitasnya masih dirahasiakan akan dikembangkan lebih lanjut masih menjadi saksi. (tyo/sla)

 

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:10

57 Jamaah Calon Haji Diberangkatkan

<p>PANGKALAN BUN- Sebanyak 57 orang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Kotawaringin Barat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers