KUALA PEMBUANG- Pemerintah Kabupaten Seruyan saat ini terus meningkatkan akses jalan penghubung antara Seruyan wilayah hulu ke Kalimantan Barat (Kalbar). Hal ini dilakukan karena masyarakat Seruyan didaerah hulu berbelanja di daerah Kalbar.
Bupati Seruyan Yulhaidir mengatakan, saat ini sebagian warga yang tinggal di daerah pedalaman, khususnya bagian hulu Seruyan memilih berbelanja kebutuhan pokok di Kalbar, Hal ini karena sulitnya akses jalan penghubung antara desa menuju kecamatan di wilayah Seruyan dan juga jarak tempuh yang dekat sehingga mereka memilih berbelanja ke daerah tetangga.
Dijelaskanya, warga pedalaman di Kecamatan Seruyan Hulu dan Kecamatan Suling Tambun memilih berbelanja di Nanga Pinuh, Kabupaten Malawi, Kalbar karena aksesnya lebih dekat dibanding jika harus berbelanja di wilayah Seruyan.
Menurutnya, jarak tempuh warga di sana ke Kalbar cukup dekat, dimana hanya memakan waktu sekitar tiga jam perjalanan darat melalui jalan milik perusahaan hak pengusahaan hutan (HPH) setempat. Maka dari itu, pemerintah kabupaten selalu berkomunikasi dengan pihak HPH untuk terus memperhatikan jalan tersebut karena ini merupakan akses masyarakat di sana.
Dijelaskanya, jalan ke Nanga Pinuh melalui wilayah perusahaan lebih mudah diakses warga, sehingga warga di sana sudah lama tergantung dengan provinsi tetangga untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari dan harga barang di Kabupaten Malawi, Kalbar tidak jauh berbeda dengan di Pangkalan Bun atau Kotawaringin Timur (Kotim).
”Akan terus bangun komunikasi dengan pihak HPH untuk memperhatikan jalan warga untuk ke Kalbar,” tandasnya. (hen/dc)