SAMPIT – Momentum Hari Sumpah Pemuda dimafaatkan Yayasan Astra Honda Motor (YAHM) bersama PT Trio Motor—main dealer Honda wilayah Kalselteng—melaksanakan kegiatan coorporate social responsibility (CSR) di bidang pendidikan. Kegiatan kewirausahaan berupa pendidikan dan pelatihan teknik sepeda motor dilaksanakan di SMKS Santo Yosef Sampit selama sepekan penuh. Kegiatan ini juga bagian dari salah satu bentuk kepedulian kepada generasi muda dalam hal pendidikan dan persiapan menghadapi dunia kerja.
Manajer Operasional Yayasan AHM Henky Sumardi mengatakan bahwa pihaknya bersama main dealer melalui program pendidikan dan pelatihan generasi muda ingin memberikan kontribusi nyata dalam dunia pendidikan khususnya pendidikan teknik dan bisnis sepeda motor.
“Kami menyelenggarakan kegiatan ini dengan harapan dapat membekali siswa serta alumni SMKS Santo Yosef agar menjadi SDM yang profesional dan berkarakter sehingga siap menghadapi dunia kerja,” ungkapnya, Selasa (29/10).
Selain menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan selama seminggu penuh, Yayasan AHM juga memberikan bantuan berupa 8 unit sepeda motor Honda untuk dapat digunakan sebagai bahan praktik belajar mengajar dan bongkar pasang sepeda motor di SMKS Santo Yosef. Selain itu, Yayasan AHM bekerjasama dengan PT Trio Motor juga nantinya akan memberikan kesempatan bagi peserta untuk dapat magang dijaringan dealer Honda yang ada di Kota Sampit.
“Bagi peserta terbaik nanti akan kita berikan kesempatan magang di jaringan AHASS kita yang ada di Kota Sampit,” ucap Joel Simanjuntak selaku Corporate Communication PT Trio Motor.
Pada kegiatan ini juga turut hadir Subiyanto selaku Advisor Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) dan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Yayasan AHM bersama PT Trio Motor dengan SMKS Santo Yosef.
Kepala SMKS Santo Yosef Sampit, Bambang Widjanarso mengaku senang dengan adanya perhatian dari Yayasan AHM dan PT Trio Motor kepada anak-anak SMKS Santo Yosef.
“Kami sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada pihak Yayasan AHM dan Trio Motor karena memberikan perhatian dan fasilitas kepada kami semua. Karena memang perhatian dan kerjasama seperti ini yang kami perlukan untuk dapat memajukan pendidikan khususnya di bidang teknik dan bisnis sepeda motor di Kota Sampit saat ini,” ucapnya.
“Semoga program kerja sama ini terus berlanjut di SMKS Santo Yosef dan peserta bisa bertambah untuk masyarakat umum jika benar berlanjut, mengingat ini pertama kalinya diselenggarakan di Kalimantan Tengah” tambah Antonius selaku ketua pelaksana di SMKS Santo Yosef.
Untuk diketahui sebanyak 40 orang siswa dan alumni SMKS Santo Yosef antusias menyambut kegiatan yang mengupas habis semua pelajaran tentang teknik sepeda motor Honda baik teori maupun praktik. Selain itu mereka juga dibekali dengan materi wawasan kebangsaan dan kerohanian yang juga disampaikan oleh TNI, Kepolisian, Dinas Kesehatan dan rohaniawan untuk membentuk mental dan sikap para siswa dan alumni sebagai generasi muda penerus bangsa. Para peserta juga diasramakan selama seminggu untuk melatih kedisiplinan, kerjasama, dan kebersamaan antar peserta. (soc/dia/ton)
