SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Jumat, 22 November 2019 15:32
Terkendala Pelepasan Lahan, Lokasi Jembatan Gantung Digeser
SURVEI : Tim perencanaan pembangunan jembatan gantung di Sungai Arut yang menghubungkan Kelurahan Raja dan Raja Seberang sedang melakukan survei lokasi pembangunan, Kamis (21/11).(RANGGA/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN – Rencana pembangunan jembatan gantung yang menghubungkan Kelurahan Raja dan Kelurahan Raja Seberang, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat tetap akan berlanjut.

Meski sebelumnya tim mengalami kendala pembebasan lahan di RT 01 Kelurahan Raja Seberang, namun kini tim berupaya mencari alternatif lokasi lain, yakni di RT 03, Kelurahan Raja Seberang menuju ke RT 06 Kelurahan Raja.

Untuk merealisasikan rencana itu, Lurah Raja telah melakukan pembicaraan dengan pemilik tanah di Raja Seberang yang kebetulan mengikhlaskannya untuk pembangunan tiang pancang jembatan.

Begitu pula dengan titik lokasi di seberang Sungai Arut di RT 06, Kelurahan Raja, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan Kodim 1014/PBN sebagai pemilik tanah

Lurah Raja, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Rangga Lesmana mengatakan bahwa program pembangunan jembatan gantung ini harus diperjuangkan agar bisa terlaksana. Oleh karena itu upaya mencari lokasi alternatif harus dilakukan.

“Lokasi yang dianggap strategis, selain di RT 01 Raja Seberang yang terhubung di RT 08 Kelurahan Raja rencannya digeser ke lokasi yang lain yaitu, di RT 03 Raja Seberang dan RT 06 Kelurahan Raja,” katanya.

Ia berharap proyek yang rencananya bakal dimulai tahun 2020 dan diperkirakan menelan anggaran hingga Rp 2 miliar tersebut dapat terealisasi.

Menurutnya keberadaan jembatan tersebut selain untuk membuka akses masyarakat di dua wilayah, juga akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat melalui sektor pariwisata. Mengingat Kelurahan Raja Seberang terdapat bangunan - bangunan yang mempunyai nilai historis pada masa lampau terutama di perkampungan Pecinan.

“Jembatan gantung ini bakal membawa dampak ekonomi bagi masyarakat melalui sektor pariwisata, bukan saja di Raja Seberang, tetapi juga di Kelurahan Raja,” pungkasnya. (tyo/sla)

 


BACA JUGA

Jumat, 11 Juli 2025 17:46

Bupati Harapkan Satpol PP Disiplin Tegakkan Perda

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj. Nurhidayah bersama…

Jumat, 11 Juli 2025 17:45

Percantik Kota, Bupati Kobar Ajak PKL Diskusi

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj. Nurhidayah menegaskan…

Jumat, 11 Juli 2025 17:43

Seluruh Fraksi Sepakati Enam Ranperda Jadi Perda

PANGKALAN BUN– Seluruh fraksi di DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar)…

Kamis, 10 Juli 2025 17:14

Target Pemenuhan RTH 20 Persen Terealisasi Tahun Ini

PANGKALAN BUN– Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar)…

Kamis, 10 Juli 2025 17:14

Penerapan Program MBG Menunggu Verifikasi BGN

PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Suyanto menyampaikan…

Kamis, 10 Juli 2025 17:11

Jika Gagal, Dana Desa Taruhannya

PANGKALAN BUN - Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Rabu, 09 Juli 2025 10:49

Yayasan Al Azhar Launching SPPG

PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Wabup Kobar) Suyanto…

Rabu, 09 Juli 2025 10:48

Festival Danau Limau Meriahkan HUT Desa Wisata Lalang

PANGKALAN BUN – Festival Danau Limau dengan tema “Mengangkat Kearifan…

Rabu, 09 Juli 2025 10:44

Eksekutif dan Legislatif Rampungkan Pembahasan Enam Ranperda

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) bersama DPRD…

Selasa, 08 Juli 2025 17:07

Kobar Matangkan Persiapan Tuan Rumah PEDA KTNA XIV

PANGKALAN BUN – Menjelang pelaksanaan Pekan Daerah (PEDA) Kontak Tani…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers