SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Minggu, 28 Februari 2016 16:34
Astaga, Asyik Mandi, Buaya Muncul Sambar Warga
KORBAN: Dandi selamat dari sambaran buaya, namun tangannya terluka. (FOTO: AMIRUDIN/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Warga Desa Ganepo, Kecamatan Seranau, kembali dihebohkan dengan kemunculan seekor buaya. Buaya sempat menyambar Dandi (18) yang saat itu sedang mandi di lanting, Jumat (26/2) sekitar pukul 18.30 WIB. Kini, banyak warga yang tak berani mandi di sekitar sungai.  

Salah satu warga Desa Ganepo, Ucun, menceritakan bahwa kejadian berawal ketika Dandi tengah mandi sambil duduk di lanting. Tidak berapa lama terdengar suara teriakan, ”Mang, tolong mang!” Sambil teriak, Dandi berupaya melepaskan diri dari gigitan buaya.

”Tiba-tiba diserang buaya dan langsung menariknya ke dalam sungai. Tetapi tersangkut di sebuah kelotok di sekitar lanting, kemudian dia berpegangan di kelotok itu sambil berteriak minta tolong,” kata Ucun, Sabtu (27/2).

---------- SPLIT TEXT ----------

Dandi pun selamat, tetapi mengalami luka serius di bagian tangan kanannya akibat gigitan buaya berukuran dua meter itu. ”Buaya ini terlihat masih anaknya saja, belum induknya atau yang besar datang,” sambungnya.

Warga yang mengetahui kabar tersebut langsung ramai-ramai mendatangi lokasi kejadian dan melihat kondisi korban. Sementara buaya tidak langsung kabur, tapi ada di sekitar lanting. ”Buaya itu terlihat mengapung, meski kondisi saat itu sudah gelap. Dengan menggunakan senter, warga bisa melihat buaya itu,” ujarnya.

Tidak ada yang berani menangkap buaya tersebut. Lanting di sepanjang Desa Ganepo juga tampak sepi aktivitas karena warga ketakutan.

”Sekitar satu pekan yang lalu buaya sudah sering muncul di Sungai Lemiring, sungai sekitar Desa Ganepo. Buaya sudah sering meresahkan warga sekitar, lantaran tidak hanya hewan ternak, warga juga menjadi incaran santapan buaya sungai itu,” imbuhnya.

Atas kejadian itu masyarakat berharap petugas terkait bisa mengambil langkah antisipasi, sehingga kejadian tersebut tidak terulang lagi. (mir/yit)

 


BACA JUGA

Jumat, 09 Mei 2025 17:38

Apresiasi Panen Bioflok untuk Ketahanan Pangan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut baik upaya…

Jumat, 09 Mei 2025 17:36

Dinkes Kotim Siagakan Obat dan Layanan Kesehatan Hadapi Penyakit Musiman

SAMPIT – Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur (Dinkes Kotim) meningkatkan…

Jumat, 09 Mei 2025 17:35

Prioritaskan Jemaah Lansia, Pemberangkatan Calon Haji Kotim Lewat Udara

SAMPIT – Sebanyak 218 calon haji asal Kotawaringin Timur (Kotim)…

Jumat, 09 Mei 2025 17:25

Pabrik Pakan Ikan Beroperasi, Harga Lebih Murah

SAMPIT - Pabrik pakan ikan milik Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Kader PKK Miliki Peran Mulia

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menegaskan pentingnya peran…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Dharma Santi Momentum Pererat Kerukunan dan Persaudaraan

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendorong generasi muda…

Jumat, 09 Mei 2025 17:22

Peningkatan Jalan Kandan–Camba Tertunda

SAMPIT — Warga Kecamatan Kotabesi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), kembali…

Rabu, 07 Mei 2025 17:31

Bupati Rencanakan Pelebaran Jalan Muchran Ali

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana memperbaiki infrastruktur…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Jambore PKK Diikuti Ratusan Peserta

SAMPIT – Setelah tertunda dua tahun akibat keterbatasan anggaran, Jambore…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Halikinnor Pimpin Gotong Royong

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor turun langsung memimpin…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers