SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Senin, 29 Februari 2016 10:48
Malam Jumat Kelabu, Janda Muda Dipaksa Serahkan Mahkota
Ilustrasi (ISTIMEWA)

SAMPIT – Malang menimpa janda muda berinisial WR (19) warga Kelurahan Kuala Kuayan, Kecamatan Mentaya Hulu ini. Dia menjadi korban pemerkosaan oleh seorang pria yang sudah dikenalnya sejak lama.

Janda muda dipaksa menyerahkan mahkotanya kepada HR (pelaku) lantaran diimingi pekerjaan di sebuah perusahaan besar swasta (PBS).

Kamis malam (25/2) sekitar pukul 23.45 WIB, korban yang sudah kenal dengan pelaku, janji bertemu di Sampit. HR berjanji kepada WR untuk mencarikan pekerjaan.

Setibanya di Sampit, pelaku menghubungi korban lewat telepon genggam dan dijemput, lalu diajak ke losmen di Jalan S Parman, Sampit.

Di losmen, keduanya masuk kamar dan pintu dikunci pelaku. Tanpa disangka, HR tega melakukan perbuatan tidak senonoh terhadap WR.

---------- SPLIT TEXT ----------

WR diperkosa HR di malam Jumat itu, korban tidak dapat melakukan perlawanan lantaran lebih kuat pelaku. Selesai melampiaskan hasratnya, pelaku meninggalkan korban di lokasi kejadian.

Merasa keberatan dengan perlakuan itu, WR melaporkan HR ke Polsek Ketapang pada Sabtu (27/2).

Dikonfirmasi koran ini, Kasat Reskrim Polres Kotim AKP M Ali Akbar membenarkan jika pihaknya menerima laporan tindak asusila. “Laporan di Polsek Ketapang dan dilimpahkan ke Polres Kotim, sekarang ini sedang ditangani unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak),” ujar Ali, Minggu (28/2).

Terkait kejadian ini, Ali mengimbau keapda masyarakat Kotim untuk memperhatikan anggota keluarga, terutama anak perempuan ketika melakukan kegiatan diluar rumah.

“Kami minta kepada para wanita dan remaja putri agar berhati-hati dalam bergaul, jaga diri agar tidak menjadi korban tindak asusila. Pengawasan orang tua bisa sangat diperlukan,” terang Ali.

Ali menegaskan pihaknya terus melakukan penyelidikan atas kasus ini, pelaku sudah diketahui dan kini dalam proses pengejaran. “Untuk tersangka masih kami kejar,” tegasnya. (mir/fm)

 

 


BACA JUGA

Jumat, 09 Mei 2025 17:38

Apresiasi Panen Bioflok untuk Ketahanan Pangan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut baik upaya…

Jumat, 09 Mei 2025 17:36

Dinkes Kotim Siagakan Obat dan Layanan Kesehatan Hadapi Penyakit Musiman

SAMPIT – Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur (Dinkes Kotim) meningkatkan…

Jumat, 09 Mei 2025 17:35

Prioritaskan Jemaah Lansia, Pemberangkatan Calon Haji Kotim Lewat Udara

SAMPIT – Sebanyak 218 calon haji asal Kotawaringin Timur (Kotim)…

Jumat, 09 Mei 2025 17:25

Pabrik Pakan Ikan Beroperasi, Harga Lebih Murah

SAMPIT - Pabrik pakan ikan milik Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Kader PKK Miliki Peran Mulia

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menegaskan pentingnya peran…

Jumat, 09 Mei 2025 17:23

Dharma Santi Momentum Pererat Kerukunan dan Persaudaraan

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendorong generasi muda…

Jumat, 09 Mei 2025 17:22

Peningkatan Jalan Kandan–Camba Tertunda

SAMPIT — Warga Kecamatan Kotabesi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), kembali…

Rabu, 07 Mei 2025 17:31

Bupati Rencanakan Pelebaran Jalan Muchran Ali

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana memperbaiki infrastruktur…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Jambore PKK Diikuti Ratusan Peserta

SAMPIT – Setelah tertunda dua tahun akibat keterbatasan anggaran, Jambore…

Rabu, 07 Mei 2025 17:30

Halikinnor Pimpin Gotong Royong

SAMPIT — Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor turun langsung memimpin…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers