SUKAMARA – Tepat awal tahun 2020 empat unit bus sekolah resmi dioperasikan dan diserahkan pada tiga kecamatan, yakni Kecamatan Sukamara, Kecamatan Lunci, dan Kecamatan Permata Kecubung. Peluncuran bus antar jemput pelajar itu dilakukan langsung oleh Bupati Sukamara, Kamis ( 2/1)
Bupati Sukamara, Windu Subagio mengatakan bahwa peluncuran bus sekolah untuk memenuhi kebutuhan angkutan pelajar, karena mereka belum diperbolehkan mengendarai kendaraan sendiri karena masih di bawah umur.
“Untuk memiliki SIM harus berusia 17 tahun, dengan bus sekolah ini maka pelajar bisa berangkat ke sekolah dengan nyaman dan aman,” ujar Windu Subagio.
Windu juga menjelaskan bahwa pihaknya juga berencana untuk menambah armada bus sekolah tersebut agar wilayah-wilayah yang membutuhkan angkutan umum bagi pelajar bisa terlayani.
“Tahap awal ini pasti ada kekurangan, namun secara bertahap akan diupayakan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat,” tegas Windu Subagio.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sukamara, Chaeruddin menjelaskan bahwa bus sekolah untuk Kecamatan Sukamara akan melayani wilayah Kelurahan Padang dengan rute Jalan Tjilik Riwut menuju sekolah-sekolah yang ada. Sedangkan di Kecamatan Pantai Lunci rutenya dari Desa Sungai Damar menuju Cabang Barat bagi sekolah di wilayah Sungai Baru, Sungai Raja, Sungai Bundung, dan Sungai Tabuk tetapi bus hanya menunggu di Sungai Damar.
Sementara satu unit bus yang ada di Dinas Perhubungan (Dishub) Sukamara rencananya dioperasionalkan untuk angkutan sekolah dari Desa Kartamulia menuju sekolah dalam kota.(fzr/sla)