SAMPIT — Putra – putri daerah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) harus berani bersaing, mengikuti tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang akan dilaksanakan Februari mendatang. Sebab potensi masyarakat Kotim juga cukup mumpuni untuk bersaing terlebih saat ini generasi muda Kotim sudah pendidikan tinggi.
Bupati Kotim Supian Hadi menyarankan agar generasi muda Kotim untuk berani bersaing, terlebih saat ini tes CPNS terbuka untuk siapa saja dan daerah mana saja, sehingga diharapkan pemuda Kotim juga jangan sampai melewatkan kesempatan ini.
“Sebab saya meyakini, jika yang lolos CPNS orang asli Kotim akan lebih betah dan paham dengan medan penempatan tugas, sehingga akan lebih baik jika masyarakat Kotim yang lebih banyak turut serta tes CPNS tahun ini,” terangnya.
Harapan Supian tentunya lebih bayak warga Kotim yang lolos tes, sehingga daerah ini dari sisi pemerintahan, lebih banyak warga Kotim yang menjadi ASN. Sebab saat ini Kotim masih kekurangan pegawai baik untuk tenaga pendidik dan kesehatan. Kebutuhan ASN di Kotim sekitar 5.000 lebih.
“Terlebih seleksi tahun ini juga memberikan kesehatan pada lulusan teknis, tidak hanya kesehatan dan pendidikan saja formasinya, sehingga kesempatan ini diharapkan dapat dimanfaatkan,” ujarnya.
Tes CPNS dengan sistem computer assited test (CAT) itu akan dilaksanakan selama 7 hari, yakni sejak 6 Februari hingga 12 Februari 2020, di Balai Pendidikan dan Pelatihan BKD Kotim, eks Asrama Haji Stadion 29 November Sampit. Dimulai pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.
Dalam satu hari ada 5 sesi kecuali hari Jumat ada 4 sesi. Setiap sesinya ada sebanyak 80 peserta yang melaksanakan tes. Tes CPNS dilaksanakan per sesi sebab jumlah peserta yang melamar cukup banyak, yakni 2.492 peserta. (dc)