SAMPIT – Oknum pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berinisial Wy, diduga terlibat hubungan asmara dengan salah seorang pegawai di kantornya, CP. Keduanya sempat digerebek langsung oleh suami sang perempuan, PD. Sang suami merupakan salah seorang pengusaha yang cukup terkenal di Kota Sampit.
Kejadian itu berawal Senin (2/3) lalu, sekitar pukul 11.00. Sang suami diminta istrinya membelikan obat. Kebetulan hari itu CP tak masuk kantor dengan alasan sakit. Setelah mendapatkan obat tersebut, PD kembali ke rumahnya di Km 4,5 Jalan Jenderal Sudirman.
Dari kejauhan dia curigai ada motor berpelat dinas dan sepatu pria di teras rumahnya. Dia bergegas ingin memastikan tamu tersebut. Namun, ternyata pintu kamar istrinya terkunci rapat.
”Saya sendiri yang menggerebek mereka. Saya ketuk-ketuk pintu kamar, sekitar 20 menit istri keluar. Setelah saya cari, ternyata yang laki-laki sembunyi di belakang pintu," kata PD.
Menurut PD, keduanya tampak gugup dan Wy langsung meminta maaf. Saat itu Wy hanya menggunakan kaos dalam. ”Saya bilang, kalau tidak berbuat apa-apa, kenapa sembunyi dan kamar dikunci? Kalau bertamu bukan seperti itu caranya," tegasnya.
PD mengaku masih bisa mengontrol emosi. Seandainya tidak, saat itu bisa saja dia menghajar habis-habisan oknum pejabat tersebut hingga babak belur. ”Saya masih ingat diri. Siapa laki-laki yang tidak sakit hati kalau istri berduaan di kamar dengan pria lain. Ini sudah berkaitan dengan harga diri,” katanya.
Sang suami mengaku tidak habis piker. Apalagi dirinya sudah menfasilitasi apa pun yang diminta sang istri. ”Saya ini kurang apa sama dia. Saya beri yang dia minta, tapi kok begini perlakuannya terhadap saya?” ujarnya.
PD berencana menyurati Pemkab Kotim untuk bisa menyikapi masalah itu, sementara istrinya akan diceraikan.
Ketika dikonfirmasi, Wy membantah keras melakukan hal tak pantas dengan CP saat digerebek PD. Menurutnya, hal tersebut hanya tuduhan. Dia datang ke rumah CP atas permintaan dan mengantarkan obat untuk wanita tersebut.
”Saya tidak tahu dia punya suami. Kebetulan dia staf di kantor saya. Semua orang tahu dia bujangan. Saya ke situ siang hari tidak ada apa-apa. Salah paham saja dan saya sudah konfirmasi dengan orang tuanya,” tegas dia.
Wy mengaku tak keberatan ada laporan terkait persoalan itu. ”Saya bersumpah tidak ada apa-apa," tegasnya. (ang/ign)