SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Rabu, 25 Maret 2020 20:11
Makam Kiai Gede Ditutup Sementara

Cegah Sebaran Korona

DITUTUP SEMENTARA : Petugas pengurus makam Kiai Gede Kecamatan Kotawaringin Lama sedang memasang pengumuman penutupan sementara hingga wabah Covid-19 dinyatakan reda. (GUSTI HAMDAN/RADAR PANGKALAN BUN)
KOTAWARINGIN LAMA  - Pengurus makam Kiai Gede Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam) menutup sementara kunjungan tamu atau peziarah selama dua pekan terhitung mulai hari ini, Senin (23/3).
 
Guprani Ketua Pengurus Makam Kiai Gede mengatakan penutupan ini terkait dengan virus Corona atau Covid-19. Dimana sebelumnya Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) sejak tanggal 17 Maret lalu telah melakukan penetapan status siaga bencana non alam pendemi Covid-19 di Kabupaten Kobar.  "Langkah penutupan ini kita ambil setelah mendapat arahan langsung dari Bupati Kotawaringin Barat melalui Camat Kotawaringin Lama, Sabtu kemarin," ucap Guprani alias Ujang Ketua Pengurus Makam Kiai Gede, Minggu  (22/3).
 
Ditambahkannya untuk sementara penutupan ini selama 14 hari, namun untuk selanjutnya akan di perpanjang atau sebatas dua pekan ini, akan di informasikan kembali. Menunggu petunjuk dan arahan dari pihak terkait. "Berkenaan dengan kebijakan penutupan sementara ini, kami menyampaikan permohonan maaf yg sebesar-besarnya kepada seluruh warga masyarakat khususnya kaum Muslimin dan Muslimat," imbuhnya.
 
Ujang juga menyebutkan bahwa makam Kiai Gede setiap bulannya dikunjungi ribuan orang. Untuk bulan Januari dan Februari 2020 ini saja tercatat 11.792 orang, masing-masing bulan Januari 7.361 orang dan 4.431 orang pada bulan Februari. Masih menurut Ujang, setiap tahun pengunjung atau peziarah ke makam yang berada di Jalan Danau RT.01 Kelurahan Kotawaringin Hulu Kecamatan Kolam terus meningkat. Dicontohkannya tahun 2018 ada 20.642 orang dan di tahun 2019 ada 21.560 orang.
 
"Kalau di rata-rata pengunjung perbulan sekitar lima ribu orang," ungkap Ujang, sembari menambahkan pengunjung yang datang bukan hanya dari wilayah Kabupaten Kobar dan sekitarnya saja tapi juga dari luar daerah bahkan dari luar pulau Kalimantan.
 
Sepekan sebelumnya pengurus makam Kiai Gede yang didukung Pemkab Kobar mengelar Haul Akbar Kiai Gede ke 12. Acara yang dihadiri puluhan ribu jamaah ini juga kedatangan sejumlah pejabat dan tokoh diantaranya Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, Bupati dan Wakil Bupati Kobar, Bupati Lamandau, Wakil Bupati Sukamara, Ketua dan sejumlah anggota DPRD Kobar, anggota DPRD Saruyan, selain itu tampak hadir juga H. Muhammad Rakhman wakil Ketua Komite 3 DPD/MPR RI dan anggota DPD RI Yustina Ismiyati Ujang Iskandar.
 
Terpisah Camat Kolam, Nahwani membenarkan menyampaikan arahan Bupati Kobar kepada pengurus makam Kiai Gede. Dan dia mengapresiasi gerak cepat pengurus makam yang melakukan penutupan mulai awal pekan ini. "Berdasarkan prediksi dan analisa banyaknya pengunjung ke makam Kiai Gede berpotensi besar dan riskan adanya penyebaran Virus Corona," Kata Nahwani.
 
Mencegah lebih baik daripada mengobati terus Nahwani seraya meimbau seluruh warga untuk mengikuti arahan dari pemerintah terkait pencegahan dan penanganan virus Corona. Nahwani  juga meminta agar warga tidak menyepelekan tentang instruksi Bupati Kobar dan petugas kesehatan tentang percepatan penanganan menghadapi pandemi Covid-19.
 
Dari pantauan media ini pada hari Minggu (22/3) kemarin masih banyak pengunjung yang datang. Untuk mengantisipasi ini pihak pengurus makam menyediakan tempat cuci tangan dan sosialisasi penutupan sementara makam Kiai Gede sambil menunggu pemberitahuan selanjutnya. (gst/sla)


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:10

57 Jamaah Calon Haji Diberangkatkan

<p>PANGKALAN BUN- Sebanyak 57 orang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Kotawaringin Barat…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers