SAMPIT - Tokoh masyarakat asal Desa Patai, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Suparman alias Iman mengapresiasi kinerja Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang mampu menjaga keamanan dalam menangani permasalahan sengketa lahan antara masyarakat dengan perusahaan besar swasta (PBS) di Kabupaten Kotim.
”Saya sebagai tokoh masyarakat bersyukur atas kinerja Polri yang membantu menghalau berbagai bentuk apapun yang berniat membuat kekacauan bangsa Indonesia, terutama di wilayah Kabupaten Kotim,” ucap Iman, Minggu (29/3) siang.
Suparman yang juga merupakan seorang aktivis sekaligus selaku Ketua Tim Desa Patai merasakan dan melihat bahwa selama ini jajaran Polres Kotim selalu mengedepankan pendekatan persuasif kepada masyarakat khususnya di Desa Patai, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotim. Pada umumnya, Polri dinilai berada di tengah yang netral sesuai tugas dan fungsinya sebagai pelindung, pengayom dan pelayan bagi masyarakat.
Hal tersebut dirinya rasakan dimana pada saat masyarakat sempat berjuang menuntut hak-haknya, di situ juga jajaran Polres Kotim turun ke lapangan untuk melihat dan mendengarkan langsung aspirasi masyarakat serta memfasilitasi untuk mencari win-win solution penyelesaian masalah dengan berkordinasi kepada pihak pemerintah daerah (pemda) setempat.
”Semoga hal ini akan terus berjalan dimana kepolisian sebagai aparatur negara yang benar-benar mengemban tugasnya untuk melayani masyarakat sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku,” harapnya. (soc/sir)