KUALA KAPUAS - Pria 24 tahun Warga Barimba Kecamatan Kapuas Hilir, Kabupaten Kapuas ini harus berurusan dengan hukum, setelah melakukan aksi pencuriannya di sebuah bengkel Jalan Jepang Kabupaten Kapuas. Bukan itu saja, sebelumnya pencuri kambuhan bernama Nordin ini juga sempat menyatroni tempat lain, dan salah satunya gereja. 

Kapolres Kapuas AKBP Esa Estu Utama melalui Kapolsek Selat AKP Christian Maruli Tua Siregar mengungkapkan, pelaku yang mengaku bekerja sebagai buruh bagunan ini, diamankan  pihaknya di rumahnya di Jalan Jepang. Tidak jauh dari tempat ia beraksi.

Awal penangkapan, setelah ada laporan warga tentang tindak pidana pencurian, hingga pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan pelaku tidak kurang dari 24 jam.

"Setelah dilakukan pemeriksaan,  dari keterangan pelaku pun telah melakukan pencurian di beberapa tempat. Seperti di salah satu Gereja wilayah Kecamatan Basarang tepatnya di Desa Tahai, pada saat dirinya bekerja sebagai tukang membuat bangunan Pastori gereja tersebut,” ungkap Christian.

Sementara itu, ketika dibincangi oleh Radar Sampit pelaku mengakui perbuatannya yang telah melakukan pencurian. Selain itu ia pun mengaku bahwa barang curian itu akan dijual ke salah seorang, untuk memperbaiki sepeda motornya yang ada dibengkel di daerah Barimba.

"Ya ada beberapa tempat saya melakukan pencurian, barangnya akan saya jual untuk membaiki sepeda motor, karena rusak dan sekarang ada di bengkel di daerah Barimbah sana," paparnya.

Akibat perbuatannya,  pelaku dikenakan pasal 363 KUHpidana tentang kasus pencurian dengan pemberatan, dan terancam hukuman penjara selama tujuh tahun kurungan. (der/gus)