SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Sabtu, 19 Maret 2016 09:48
Astaga, Satu Hari Ada Dua Musibah Kebakaran
KEBAKARAN: Hiruk pikuk masyarakat sekitar bersama para siswa SMAN 1 Pangkalan Bun dan damkar untuk menyelamatkan dan memadamkan rumah korban, Jumat (18/3). (FOTO: JOKO/RADAR SAMPIT)

PANGKALAN BUN – Dalam satu hari, Kota Pangkalan Bun diamuk api di dua lokasi berbeda. Kebakaran pertama terjadi di rumah Fahrudin Juhri (50) di Jalan H Mustalim, Jumat (18/3) pagi. Kebakaran yang hanya menghanguskan kabamr korban itu, diduga disebabkan korsleting listrik. Api Dari hubungan arus pendek listrik itu merembet ke kasur tidur korban.

Babinsa Madurejo Sertu Mastur mengatakan, saat kejadian, Syaid (40), tetangga korban, melihat kepulan asap putih keluar dari kamar korban. Dia langsung berteriak memanggil masyarakat sekitar dan menghubungi Pemadam Kebakaran (Damkar) Kobar.

”Saat kejadian, korban dan keluarga sedang tidak ada di rumah. Dia (Fahrudin) mengajar di SMAN 1 Pangkalan Bun," ujar Mastur, Jumat (18/3).

Mastur menuturkan, karena tidak ada penghuni di dalam rumah, masyarakat mendobrak pintu dan memecahkan kaca kamar asal api tersebut demi menyelamatkan rumah berbahan beton dan memadamkan api agar tidak membesar. "Yang terbakar hanya kamar saja, karena korsleting berada di kamar korban," katanya.

---------- SPLIT TEXT ----------

Mastur melanjutkan, selain petugas damkar, masyarakat dibantu puluhan siswa SMAN 1 Pangkalan Bun berusaha mengumpulkan harta tersisa. Dalam waktu setengah jam, api sudah mulai padam. Kerugian materil akibat kebakaran itu mencapai puluhan juta rupiah.

Fahrudin menuturkan, tidak ada barang berharga dan dokumen penting yang ikut terbakar. Semua barang tersebut sempat diselamatkan, hanya kasur dan beberapa peralatan di kamar yang hangus terbakar. ”Dokumen terselamatkan, kerugian sekitar puluhan juta," katanya. 

Sementara itu, di hari yang sama, pukul 15.35 WIB, kebakaran juga terjadi di rumah H Sarwani, Jalan Ahmad Yani. Kediamannya habis terbakar. Damkar yang datang ke lokasi sudah mendapati posisi bangunan sudah habis karena sebagian besar terbuat dari kayu. (jok/ign)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers