PALANGKA RAYA – Luapan debit air Sungai Kahayan mengakibatkan genangan air, dan banjir terjadi di ruas Jalan Palangka Raya - Kuala Kurun. Kondisi itu sudah terjadi sepekan ini, hingga membuat akses jalan terhambat dan berdampak antrean panjang mobil maupun sepeda motor di lokasi tersebut.
Bahkan sebagian pengendara motor terpaksa menggunakan kelotok agar bisa melintas di kawasan Desa Bukit Rawi, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau. Diperkirakan kondisi tersebut akan terus terjadi beberapa hari kemudian.
Terlihat di lokasi, Selasa (5/5) ada beberapa mobil dan truk yang mogok di tengah genangan banjir. Sepeda motor harus diangkut dengan menggunakan kelotok untuk menyeberangi jalan yang terendam banjir dengan kedalaman sekitar 30 - 50 cm.
“Antrean panjang, tapi berhasil diurai sehingga terkendali. Di lokasi ini memang sudah hampir sepekan terjadi,” ujar Kepala satgas Kamseltibcarlantas Kompol Reinaldi Oktavian.
Berbagai langkah sudah dilakukan pihaknya, mengantisipasi hal - hal tak diinginkan. Bahkan melakukan pengaturan dan penjagaan di jalan yang terendam banjir tersebut, karena kalau tidak diatur maka kemacetan dan antrean akan semakin panjang. Apalagi ruas jalan yang terendam sekitar kurang lebih sepanjang 3 - 4 kilometer.
“Saya harap masyarakat ikuti anjuran pemerintah. Dalam penjagaan harus berdiri di samping kanan dan kiri jalan, terutama di jalan - jalan yang berlubang, guna mencegah mobil dan truk terperosok ke lubang,” pungkasnya. (daq/dc)