Hidup Kamsiah terasa pilu. Di tengah pandemi Covid-19, wanita lumpuh ini tak memiliki sanak keluarga yang bisa membantunya. Dia hanya mengandalkan belas kasihan tetangga.
===========
Kamsiah hanya bisa terbaring lemah di atas kasur. Perempuan 68 tahun yang tinggal di Jalan dr Murjani, Gang Karyawan, Palangka Raya itu tidak bisa berjalan. Dia hanya mengandalkan bantuan warga sekitar untuk bertahan hidup. Tetangga secara suka rela memandikan dan memberikan makanan terhadap wanita lanjut usia itu.
”Saya pasrah dan sudah tidak berdaya. Terima kasih atas bantuan semua pihak,” ujarnya.
Saat ini Kamsiah tidak memiliki sanak keluarga untuk membantu. Dia sempat terlantar dengan kondisi sangat memprihatinkan.
”Saya hanya berdoa semoga yang menolong diberikan berkah. Jujur saya hanya pasrah dan berdoa saja,” katanya.
Salah satu tetangga, Mama Ila, mengatakan bahwa warga sepakat untuk membantu seikhlasnya. Mereka sepakat memberikan pelayanan kepada Kamsiah, baik memandikan, memberi makan , dan lainnya.
”Kami ikhlas mengurus beliau, apa lagi kondisi saat ini,” katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kota Palangka Raya Nyata Bianyta Reza mengatakan, dirinya sudah melakukan kunjungan sosial dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menyikapi kondisi Kamsiah.
”Kita sudah tangani beliau bahkan tim SLRT Kelurahan Pahandut sudah berkoordinasi. Secara konkret pemerintah kota sudah memperhatikan. Semoga keadaannya semakin membaik,” ujarnya.
Nyata Bianyta menambahkan, dinsos sudah menindaklanjuti kasus serupa di Kota Palangka Raya. ”Intinya dengan kunjungan sosial sudah ditindaklanjuti hal-hal lain terkait kondisi saat ini,” pungkasnya. (daq/yit)