PURUK CAHU- Para korban terdampak kebakaran di Desa Masalan, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya (Mura), terus menerima bantuan dari sejumlah pihak, termasuk dari Pemerintah Kabupaten Mura.
Wakil Bupati Mura Rejikinoor secara langsung menyerahkan bantuan tersebut kepada para pihak korban yang menjadi korban kebakaran yang terjadi pada Sabtu (23/1) pagi.
Kegiatan penyaluran bantuan oleh Rejikinoor ini didamping pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial dan pihak kantor Kecamatan Murung, Minggu (24/1).
"Kegiatan dalam rangka pengecekan dan pemberian bantuan kepada masyarakat Desa Malasan kecamatan Murung yang terkena musibah kebakaran," kata Camat Murung Fitrianul Fahriman.
Bantuan yang disalurkan Rejikinoor ini berupa bantuan standar penerima bencana atau peristiwa, seperti bahan pokok, selimut dan uang tunai dan kebutuhan lainnya.
"Harapannya bantuan yang disalurkan ini bisa bermanfaat untuk kebutuhan sehari - hari mereka. Mudah - mudahan pihak lain atau lembaga lain dapat proaktif menyalurkan bantuan semacam ini," terangnya.
Sementara Wakil Bupati Rejikinoor menyebutkan, pemerintah selalu hadir ketika masyarakatnya tertimpa musibah atau bencana, baik kebakaran, banjir, tanah longsor maupun bencana alam dan non alam lainnya.
"Sudah menjadi tugas dan kewajiban sebagai pemerintah berada di tengah masyarakat ketika mereka tertimpa musibah. Berharap mereka dapat bersemangat dan bangkit lagi atas musibah ini," jelasnya.
Bantuan sosial yang sama juga datang dari Pengurus Cabang Bhayangkari Mura, bantuan berupa sembako diberikan kepada korban terdampak kebakaran ini langsung diserahkan Ketua Cabang Bhayangkari Mura Nyonya Mika Putu, yang diterima oleh Kapolsek Murung Ipda Yuliantho, selanjutnya diserahkan kepada para korban.
"Ini (bantuan, red) bentuk perhatian dari Bhayangkari kepada para korban terdampak kebaran yang terjadi di Desa Malasan kemarin," ungkap Nyonya Mika Putu di Mapolsek Murung, Senin (25/1).
Menurut Mika, musibah kebakaran ini harus menjadi perhatian bersama, karena para korbannya sudah tidak memiliki apa-apa pascarumah mereka luluh lantak akibat terbakar.
"Tentu ini bentuk perhatian sosial, semoga bermanfaat secara langsung bagi korban yang tertimpa musibah," tandasnya. (one/dc)