SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Selasa, 29 Maret 2016 21:09
Ujian Nasional di Kotim Terancam Tak Lancar, Ini Penyebabnya
AYO, BERGERAK!: Presidium Peduli Kotim menggelar aksi bagi-bagi lilin sebagai ungkapan keprihatinan atas krisis listrik selama ini, Senin (28/3). (FOTO: RIAN/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Pemadaman listrik bergilir di Kota Sampit dan sekitarnya belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir. PLN selaku sumber setrum utama dituding tak menggubris saran dari DPRD Kotim yang dipasok sejak tahun lalu. Celakanya, pemadaman kali ini dinilai mengganggu persiapan pelajar menghadapi ujian nasional.

Seperti yang dituturkan Ketua Presidium Peduli Kotim Suhartono Firdaus kemarin, pemadaman sudah masuk kategori parah. Masyarakat terganggu. Industri rumahan milik warga yang mengandalkan listrik PLN menjadi korban.

Belum lagi berbicara sektor pendidikan. Anak-anak sekolah yang sedang bersiap menghadapi ujian nasional pasti sangat terganggu dengan seringnya pemadaman listrik bergilir kali ini. Apalagi belum ada jaminan saat pelaksanaan ujian nasional nanti krisis listrik sudah teratasi.

”Kami menganggap pemadaman sudah sangat parah, apalagi banyak keluhan masyarakat tentang kerusakan alat rumah tangga,” ujar Suhartono Firdaus, Senin (28/3).

Ya, aksi keprihatian sudah mulai tampak. Kemarin sore, warga yang tergabung dalam Presidium Peduli Kotim menggelar aksi simpatik di Jalan A Yani. Mereka membagi-bagikan lilin kepada pengguna jalan.

Selain aksi di jalan, Presidium Peduli Kotim juga bakal mengaju rapat dengar pendapat dengan DPRD Kotim, PLN, serta instansi terkait. Mereka berharap krisis listrik tak terus berulang. Sebab, Kotim sudah menggeliat dari segi ekonomi. Namun sayang aktivitas masyarakat tidak didukung pasokan listrik yang cukup.

Krisis listrik sudah barang tentu menghambat pembangunan daerah. Dengan tidak tersedianya daya listrik yang cukup dari PLN, akan menggangu investor yang ingin berinvestasi.

”Aksi ini sangat bagus, selain kritik untuk PLN suara kami tersampaikan. Semoga dengan adanya ini tidak ada lagi pemadaman listrik yang membabi buta,” ujar Indra, warga yang menyaksikan aksi. (ang/rm74/dwi)

 

 


BACA JUGA

Jumat, 18 Juli 2025 17:43

Tegaskan Keseriusan Kelola Sampah

SAMPIT – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Jalan Jenderal…

Jumat, 18 Juli 2025 17:42

Bantuan Pangan Mulai Disalurkan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), resmi memulai penyaluran…

Jumat, 18 Juli 2025 17:41

Pembangunan PJU Jalan Pemuda dan Pramuka Capai 40 Persen

SAMPIT – Proyek pembangunan penerangan jalan umum (PJU) di dua…

Kamis, 17 Juli 2025 12:45

Sekolah Rakyat Masih Kekurangan Murid SD

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) masih menghadapi tantangan…

Kamis, 17 Juli 2025 12:44

Siswa Baru Ikuti Jalannya Rapat Paripurna DPRD

SAMPIT – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMP Negeri…

Kamis, 17 Juli 2025 12:44

Tes Urine sebagai Mekanisme Pembinaan ASN

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai menerapkan tes…

Kamis, 17 Juli 2025 12:43

75 Personel Ikuti Simulasi Tanggap Darurat

SAMPIT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Rabu, 16 Juli 2025 17:35

Ketua TP-PKK Kotim Kunjungi IKN

SAMPIT — Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)…

Rabu, 16 Juli 2025 17:35

Disdik akan Jaring Kepala Sekolah untuk Sekolah Rakyat

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Disdik Kotim) mengambil…

Rabu, 16 Juli 2025 17:34

Ritel Modern Harus Beri Ruang untuk Produk UMKM Lokal

SAMPIT — Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai mengambil langkah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers