SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Rabu, 01 Juli 2020 10:06
Penjualan Jeruk Sukamara Menurun

Ikut Terdampak Covid-19

KORONA : Perkebunan jeruk menjadi salah satu komoditi hasil perkebunan paling banyak di Pulau Nibung, namun saat pandemic Covid-19 ini mereka kesulitan pemasaran, sehingga harga jual terjun bebas.(FAUZIANUR/RADAR SAMPIT)

SUKAMARA – Pandemi Covid-19 sangat memukul segala sektor ekonomi masyarakat. Salah satunya dialami oleh petani jeruk di wilayah Desa Pulau Nibung, Kecamatan Jelai. Meski sedang mengalami panen, namun mereka kesulitan pemasaran, sehingga harga jualnya terjun bebas. 

“Sekarang memang sedang panen, tetapi tidak bisa dipetik dalam jumlah banyak karena terbatasnya penjualan. Sementara dijual di Sukamara saja,” terang Idar, salah seorang pemilik kebun jeruk. 

Menurutnya dampak pandemi Covid-19 membuat pengepul tidak ada yang datang. Harga jual juga menurun. Jeruk yang dipanen hanya sedikit sesuai permintaan pembeli atau dijual sendiri secara online di Kota Sukamara.  “Biasanya hanya dipanen sekitar 30 hingga 50 kilogram saja. Sangat jauh menurun dibanding sebelum ada korona ini. Semoga saja kondisi seperti ini cepat berakhir,” harapnya. 

Seperti diketahui bahwa di wilayah Kabupaten Sukamara jeruk menjadi tanaman buah terbanyak yang ditanam masyarakat. Data dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sukamara tahun lalu mencatat mencapai 60.580 pohon. Kebun terbanyak berada di wilayah Kecamatan Jelai sebanyak 58.212 pohon dan sisanya tersebar di Kecamatan Sukamara dan Balai Riam. Di Kecamatan Sukamara terdata 1.500 pohon dan Kecamatan Balai Riam sebanyak 868 pohon.

 Selain jeruk, tanaman buah-buahan ditanam seperti pisang di Kecamatan Jelai sebanyak 8.780 pohon, Kecamatan Sukamara sebanyak 3.000 pohon dan Kecamatan Balai Riam sebanyak 6.233 pohon. Tanaman lainnya juga terdata seperti rambutan, nanas, durian, mangga dan beberapa jenis tanaman buah lainnya. Realisasi luas panen jeruk sebanyak 938 pohon, tanaman pisang sebanyak 7.533 pohon.(fzr/sla)

 


BACA JUGA

Rabu, 29 Oktober 2025 13:21

DPRD Kobar Dorong Pemkab Perkuat Ketahanan Pangan

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Senin, 27 Oktober 2025 13:08

Fraksi Golkar Dorong Optimalisasi Pendapatan Daerah dan Evaluasi Bagi Hasil Sawit

PANGKALAN BUN – Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Jumat, 24 Oktober 2025 17:11

Komisi C DPRD Kobar Apresiasi DLH Aktif Tangani Pengelolaan Sampah hingga ke Desa

PANGKALAN BUN – Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)…

Rabu, 22 Oktober 2025 11:06

Fraksi Nasdem dan Gerindra Minta Pemkab Segera Tertibkan Distribusi BBM

PANGKALAN BUN – Antrean panjang kendaraan di sejumlah Stasiun Pengisian…

Senin, 20 Oktober 2025 11:52

Fraksi Gerindra Desak Rehabilitasi Ruang Kelas di SMPN 2 Arsel

PANGKALAN BUN – Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Jumat, 17 Oktober 2025 11:52

Fraksi PAN-PKS Minta Pemkab Kobar Serius Tangani Anak Putus Sekolah

PANGKALAN BUN – Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai…

Rabu, 15 Oktober 2025 12:54

Fraksi Demokrasi Bangsa Desak Pemkab Kendalikan Harga Elpiji 3 Kg

PANGKALAN BUN – Fraksi Demokrasi Bangsa DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Senin, 13 Oktober 2025 13:17

Fraksi PDIP Soroti Infrastruktur Jalan dan PJU di Kobar

PANGKALAN BUN – Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD…

Jumat, 10 Oktober 2025 16:10

BPR Marunting Sejahtera Didorong Perluas Layanan hingga ke Desa

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mengajukan Rancangan…

Kamis, 09 Oktober 2025 11:00

Enam Fraksi Sepakat Bahas Tiga Ranperda Usulan Eksekutif

PANGKALAN BUN – Enam fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers