SAMPIT- Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Sampit kembali menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun akademik 2020/2021. PKKMB kali ini berbeda dari biasanya. PKKMB digelar dengan melaksanakan protokol kesehatan ketat di tengah pandemi yang terjadi kini.
Ketua STIE Sampit Dr HM Thamrin Noor mengatakan pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) ini tak boleh dianggap sepele. Menurutnya ini persoalan besar yang melanda dunia sehingga semua orang harus waspada. Termasuk, lingkungan kampus biru STIE Sampit yang saat ini dalam masa pengenalan kampus bagi mahasiswa baru.
”Kita cegah bersama demi kepentingan bersama. Kita tidak tahu siapa yang membawa virus. Tapi yang penting adalah ikhtiar kita dengan disiplin mematuhi protokol kesehatan,” ujarnya di hadapan puluhan peserta PKKMB, Kamis (13/8).
Ditegaskannya, sekarang tidak ada lagi perpeloncoan. Menurut Thamrin, perpeloncoan tidak ada manfaatnya.
”Kami menginginkan generasi yang produktif bukan generasi penuh dendam,” pungkas Thamrin Noor dalam sambutannya.
STIE Sampit sangat disiplin dalam protokol pencegahan penularan virus. Sebelum menggelar PKKMB pihak kampus sudah berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kotawaringin Timur.
Saat PKKMB jumlah peserta dibatasi, sehingga tidak langsung semua peserta dikumpulkan. PKKMB dibagi menjadi tiga hari, yakni dari tanggal 13 Agustus hingga 15 Agustus. Setiap harinya hanya boleh diikuti 46 peserta. Setiap memasuki kampus ada petugas yang disiagakan memeriksa suhu tubuh peserta. Demikian saat di dalam ruangan peserta wajib disiplin jaga jarak.
”Jumlah calon mahasiswa baru kami sekarang sudah mencapai 148 orang, namun hanya 137 peserta yang diikutkan PKKMB. Sisanya wajib ikut PKKMB tahun depan. Ini guna mematuhi peraturan yang diberikan gugus tugas,” jelas Wakil Ketua II STIE Sampit Ansita Christiana.
Ditegaskan Ansita , PKKMB tak bisa dilaksanakan secara dalam jaringan (daring) karena ada sejumlah penjelasan yang harus dijelaskan tatap muka.
“Ada beberapa materi yang harus disampaikan langsung misalnya seperti mengisi kartu rencana studi (KRS). Tapi nanti kuliahnya kami juga akan online (daring.red),” katanya.
PKKMB merupakan salah satu tahap penting bagi mahasiswa baru sebelum memasuki dunia perkuliahan. Dalam PKKMB juga ada pembekalan bagi calon mahasiswa dalam membentuk karakter mahasiswa yang baik.
Dalam PKKMB STIE Sampit kali ini juga tidak ada pemateri dari luar kampus, seperti pengenalan wawasan kebangsaan, serta materi-materi yang mendatangkan narasumber dari luar, seperti PKKMB sebelumnya. Kendati demikian hal ini dinilai tak akan mengurangi manfaat dari PKKMB ini.(soc/oes)