SAMPIT – Manajemen Kalstar Aviation Sampit memastikan penerbangan dari dan ke Sampit akan tetap lancar. Insiden Kalstar di Bandara Syamsudin Noor dipastikan tak berpengaruh.
Branch Manager Kalstar Aviation Sampit Novallino, melalui Sales Representatif Asep Syaifudin mengatakan, seluruh penumpang asal Sampit tak ada yang menjadi korban dalam insiden itu.
”Masih aman, besok (hari ini) tetap melayani penerbangan seperti biasa,” tegasnya, melalui pesan singkat, Jumat (15/4).
Seperti diketahui, Landasan pacu di Bandara Syamsuddin Noor, Jumat (15/4) siang mendadak mencekam. Petugas kebakaran dan tim rescue bandara terlihat ramai di runway 10 untuk mengevakuasi penumpang Kalstar rute Banjarmasin Kotabaru yang mendarat darurat.
Pesawat dengan nomor penerbangan KD 931 tersebut memutuskan Return To Base. Lantaran mengalami kerusakan (Engine Fire) di engine 1 sebelah kiri pesawat hingga terbakar, setelah empat menit take off dari Bandara Syamsuddin Noor.
Bukan hanya di landasan pacu yang ramai. Di luar pagar landasan, pengguna jalan yang melintas juga terlihat stop. Mereka ingin melihat proses evakuasi, hingga menyebabkan kemacetan cukup panjang.
---------- SPLIT TEXT ----------
Sementara itu, penumpang yang sudah dievakuasi ke Terminal Bandara terlihat murung dan tegang. Muhammad, salah seorang penumpang, mengaku badannya masih gemetar. ”Kami semua panik, dan juga trauma," katanya, kepada Radar Banjarmasin (grup Radar Sampit).
Ia sangat bersyukur pesawat dapat kembali ke landasan pacu dengan selamat meski bagian kiri pesawat sempat terbakar. ”Ketika pesawat terbang, tiba-tiba bagian kiri pesawat mengeluarkan asap dan terbakar,” katanya.
Bukan hanya terbakar, pesawat juga terbang dalam kondisi miring. Hingga membuat para penumpang panik. ”Pesawat sudah miring, untung tidak jatuh," tambah Muhammad.
Sementara itu, GM Angkasa Pura I Banjarmasin Handy Heryudhitiawan mengungkapkan, pesawat dengan No. Reg : PK-KSC tersebut mengangkut 34 penumpang. ”Seluruh penumpang aman, tidak ada korban jiwa,” ungkapnya. (ris/jpg/oes/dwi)