PALANGKA RAYA- Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Perikanan setempat terus mendorong bangkitnya perekonomian masyarakat di tengah Pandemi Covid-19 ini. Kali ini dengan menggelar pelatihan membuat bakso ikan, di Aula BP-PAUD DIKMAS Kalteng, Jalan Tjilik Riwut Palangka Raya.
Dipilihnya komoditi ikan sebagai bahan pelatihan, mengingat karakteristik ikan yang memiliki protein tinggi dan baik bagi peningkatan gizi masyarakat. Selain itu sebagai upaya mendukung peningkatan nilai jual hasil perikanan dengan mengoptimalkan pemberdayaan sumber daya perikanan.
Wakil Walikota Palangka Raya Umi Mastikah di sela meresmikan pelatihan tersebut menyatakan, kegiatan ini menitikberatkan dalam rangka pelaksanaan program pemulihan ekonomi masyarakat terdampak bencana non alam Covid-19 berbasis masyarakat.
Menurutnya ada 20 program pemulihan ekonomi yang diluncurkan Pemerintah Kota Palangka Raya. Salah satunya adalah pelatihan pembuatan bakso ikan dan bantuan peralatan UMKM, agar tumbuhnya wirausaha baru yang berbasis pemberdayaan masyarakat.
Umi melanjutkan, dengan adanya program ini diharapkan dapat meningkatkan kembali ekonomi masyarakat yang sempat terpuruk akibat wabah covid-19. Termasuk guna memadukan antara Sumber Daya Alam (SDA), Sumber Daya Manusia (SDM) dan cara pengolahan yang baik, sehingga bisa bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.
Ia menegaskan,semua pihak memiliki kewajiban untuk peningkatan daya saing produk pangan industri rumah tangga. Terutama melalui peningkatan inovasi. Salah satunya tentang pengolahan ikan yang memiliki nilai tambah.
”Maka itu melalui Dinas Perikanan, maka pemko ingin menyelaraskan program pemulihan ekonomi serta visi dan misi pemko saat ini, demi peningkatan kesejahteraan masyarakat,"ujar Umi.
Dia menambahkan, dengan hal ini bisa menjadi penggerak dalam pemulihan ekonomi. Dengan tetap mengingatkan kepada peserta pelatihan untuk dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pelatihan dengan penuh kesungguhan, sehingga materi yang diberikan dapat terserap dengan baik dan dapat diimplementasikan.
”Pelatihan pembuatan bakso ikan ini diikuti peserta, yang terdiri dari pelaku usaha kecil. Terutama mereka yang terdampak covid-19, maupun mereka yang baru memulai berbisnis atau berusaha,"pungkas Umi Mastikah. (daq/gus)
Hadir pada kesempatan tersebut Staf Ahli Wali Kota Palangka Raya, Drs. Supriyanto,Kadis Perikanan, Indriarti Ritadewi, serta Narasumber yang menjadi Pelatih pada Kegiatan tersebut.(daq)