SAMPIT— Kawasan kota yang termasuk dalam kawasan banjir, akibat penyumbatan drainase menjadi hal yang perlu diperhatikan, di setiap musim penghujan tiba. Sebab sering kali jika hujan lebat air menggenangi kawasan perkotaan utamanya jalan protokol.
Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Supian Hadi berpesan kepada Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Suparmadi, untuk memperhatikan hal tersebut, apalagi berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Haji Asan Sampit awal musim hujan diperkirakan terjadi awal Oktober.
"Kalau terjadi hujan, penyumbatan drainase agar benar - benar diperhatikan, lakukan pembersihan secara berkala, sehingga air dapat mengalir terbuang ke sungai," ujar Supian.
Menurutnya saat musim penghujan, apalagi jika terjadi intensif hujan yang sangat tinggi tidak menutup kemungkinan beberapa wilayah diperkotaan masih tergenang banjir, hingga dapat menyebabkan terhambatnya arus lalu lintas.
"Tersumbatnya drainase itu akan menghambat arus lalu lintas terutama pada jalan - jalan protokol," ungkapnya.
Sementara itu, ujar Supian sebagai pemegang amanah dari masyarakat hal sekecil apapun harus diperhatikan, guna memberikan yang terbaik bagi masyarakat.
"Menjadi Pj Sekda memiliki tugas yang cukup berat, kerjanya sudah sama seperti bupati memikirkan semua hal di kabupaten ini, sehingga saya harap koordinasi dengan instansi terkait lainnya untuk segala aspek pembangunan yang ada di Kotim," pungkasnya. (yn/dc)
