SAMPIT – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) optimistis calon jemaah haji (CJH) yang gagal berangkat akibat pandemi Covid-19 tahun ini bisa naik haji pada 2021 mendatang. Sebagai persiapan, Kemenag Kotim memberikan bimbingan teknis pramanasik haji kepada 172 CJH.
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Rabiatul Adawiyah mengatakan, pelaksanaan pramanasik dilakukan dengan tetap mematuhi protokol pencegahan Covid-19. Karenanya, kegiatan bimbingan teknis dilaksanakan secara terjadwal dengan jumlah CJH yang dibatasi 35 orang untuk sekali pertemuan.
”Pramanasik mulai dilaksanakan hari ini (kemarin, Red). Masing-masing 35 per angkatan setiap pertemuan. Lalu, dilanjutkan kegiatan yang sama dengan CJH yang lain mulai Selasa-Jumat," kata Rabiatul Adawiyah saat ditemui Radar Sampit di aula Kemenag Jalan Kapten Mulyono usai pemberian materi, Minggu (4/10).
Rabiatul mengatakan, sebelum menjadwalkan pelaksanaan pramanasik haji, pihaknya juga telah mengajukan permohonan izin ke Satgas Penanganan Covid-19. ”Kegiatan ini kan sifatnya mengumpulkan orang. Jadi, harus dibatasi dan bergiliran sesuai jadwal," katanya.
Rabiatul menuturkan, tahun ini ada sebanyak 192 CJH yang seharusnya dijadwalkan berangkat. Dari 192 CJH, sebanyak 172 CJH di antaranya yang seharusnya berangkat pada tahap satu, diminta bersabar menunda keberangkatan tahun depan.
”Yang ikut pramanasik 172 CJH tahap satu saja. Kegiatan ini kami laksanakan untuk memberikan materi terkait teknis rangkaian ibadah haji yang dijalani selama Tanah Suci Mekkah. Insya Allah, kami optimistis CJH yang tertunda tahun ini bisa berangkat tahun depan," ujarnya.
Selain memberikan materi terkait teknis ibadah haji, CJH juga diberikan materi terkait kesehatan selama melaksanakan ibadah tersebut. Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Kalteng Moh Asbli mengimbau CJH terus menjaga kondisi kesehatannya.
”Tetap jaga kesehatan bapak ibu semua. Mari berdoa dan jalankan salat hajat bersama-bersama minimal 5-10 orang memohon kepada Allah SWT agar pandemi ini segera berakhir, sehingga bapak ibu sekalian bisa berangkat tahun depan," ujar Asbli.
Asbli meminta CJH yang batal berangkat tahun ini tidak patah semangat dan terus memperdalam ibadah serta mempelajari rangkaian ibadah haji. ”Tetap berdoa dan terus tingkatkan ibadah. Pelajari dan praktikkan rangkaian ibadah haji di rumah masing-masing agar bapak ibu semakin siap menjalani ibadah haji tahun depan," ujarnya. (hgn/ign)