SAMPIT- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mencatat, adanya peningkatan volume sampah selama masa pandemi Covid-19. peningkatan yang terjadi sekitar lima hingga sepuluh persen. Jenis sampah yang paling meningkat adalah sampah rumah tangga.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun DLH Kotim Gatot Ismutarto mengatakan, meski selama pandemi terjadi peningkatan volume sampah per harinya namun masih bisa tertangani.
"Ada peningkatan sedikit, tapi masih bisa ditangani seperti biasa," ujarnya.
Disebutkannya secara keseluruhan peningkatan volume sampah per hari sekitar lima sampai sepuluh persen, dibandingkan masa sebelum pandemi, peningkatan sampah tersebut didominasi dari jenis sampah rumah tangga.
Dirinya mengungkapkan peningkatan tersebut terjadi karena perubahan pola aktivitas warga, yang saat ini lebih banyak di rumah.
"Peningkatan ini mungkin karena warga banyak di rumah saja," sebutnya.
Menurut Gatot, pada hari normal sebelum pandemi Covid-19, rata - rata sampah terangkut adalah 60 hingga 65 ton per hari.
Sementara itu, kata Gatot, pengelolaan limbah medis langsung ditangani oleh pihak rumah sakit yang dilakukan berdasarkan prosedur B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun).
Limbah jenis ini biasanya mengandung residu atau bahan kimia yang perlu ditangani dengan sangat hati - hati. (yn/dc)