PALANGKA RAYA-Jumlah angka terpapar covid-19 terus meningkat setiap hari. Masyarakat pun tetap diminta untuk menerapkan protokol kesehatan secara optimal. Apalagi belakangan ini, banyak acara yang digelar berpotensi menciptakan kerumunan, hingga menjadi klaster penularan Covid-19.
Seperti pada Minggu(29/11) lalu, Satgas Penanganan Covid-19 Kota Palangka Raya menyambangi sedikitnya dua belas acara resepsi pernikahan di berbagai lokasi. Namun seluruhnya mendapat rekomendasi dari tim satgas, hingga berjalan lancar.
Acara resepsi tersebut digelar di Jalan Mendawai I, Mendawai III Ujung No. 33, Mendawai I No. 13, Jati Raya 5, Bangas Permai V Blok E No. 149, Menteng XXV Blok G No 82, Temanggung Tilung III, Pantai Cemara Labat II, Pantai Cemara Labat II No 68, Pantai Cemara Labat II ujung, Gedung Dharma Wanita dan Bondol 18.
Koordinator Satgas di lapangan Kompol Hemat Siburian mengatakan, kedua belas resepsi tersebut sudah mendapat persetujuan dan rekomendasi dari tim. Seluruhnya sepakat menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Yakni mereka yang hadir wajib menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
”Ada 12 lokasi resepsi dan seluruhnya kita pantau dalam penerapan protokol kesehatan. Saya salut mereka mengurus rekomendasi dan pelaksanaan resepsi pun memang sesuai harapan satgas. Yakni penggunaan masker, jaga jarak dan adanya tempat mencuci tangan,” ujar perwira yang juga menjabat Kabag Ops Polresta Palangka Raya ini.
Hemat melanjutkan, pihaknya mengapresiasi kepada penyelenggara resepsi dalam membatasi kapasitas tamu yang datang. Sekitar 30 persen dari luas tempat digelarnya acara tersebut, agar dapat menjaga jarak fisik minimal satu hingga dua meter.
”Terima kasih atas kerjasama dan dukungannya untuk menerapkan protokol kesehatan. Semoga ini dapat berdampak positif untuk mencegah hingga menanggulangi penyebaran wabah Covid-19 di Kota Palangka Raya. Saya harap masyarakat komitmen memutus mata rantai penyebaran,” pungkasnya.
Sementara itu, dari data tim gugus penanganan Covid-19 Palangka Raya per Senin (31/11), sebaran pasien covid-19 di kota ada penambahan dua pasien meninggal dunia, hingga total menjadi 74 kasus kematian. Kemudian terkonfirmasi positif ada sembilan penambahan , hingga jadi 1.451 kasus, 154 orang dalam perawatan dan 1.1223 dinyatakan sembuh. Sementara ini, Kota Palangka Raya juga masih dalam zona oranye.
Sementara untuk data Se Kalteng, penambahan terpapar Covid-19 terbesar dari kabupaten Kotawaringin Timur sebanyak 28 orang per Senin (31/11) kemarin. Sedangkan secara keseluruhan ada tambahan 60 kasus baru, hingga total Se Kalteng sudah tercatat 5.946 kasus. Sementara 1.060 dalam perawatan, 4.689 sembuh dan ada penambahan empat kematian pasien Covid-19, yakni dari Palangka Raya, Kotawaringin Barat (Kobar) dan Barito Timur, hingga total pasien Covid-19 wafat untuk Se Kalteng ada 197 orang.(daq/gus)
