SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Jumat, 19 Februari 2021 12:03
Kobar Belum Berani Gunakan GeNose

Tunggu Regulasi dan Petunjuk Kemenkes

PEMERIKSAAN GENOSE : Calon penumpang kereta api memgikuti pemeriksaan sampel napas dengan GeNose C19 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Minggu (7/2). Saat ini Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat belum berani memutuskan penggunaan alat tersebut karena masih menunggu regulasi dan petunjuk kementerian kesehatan RI.((HENDRA EKA/JAWA POS))

PANGKALAN BUN – Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Barat mengaku belum berani merekomendasikan penggunaan alat pendeteksi Covid-19 melalui hembusan nafas alias GeNose.

Pasalnya selain belum tersedia secara cukup di pasaran juga belum jelasnya regulasi penggunaan alat tersebut, apakah sebagai alat skrining atau diaknosa.

Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kotawaringin Barat, Jhonferi Sidabalok mengaku belum bisa berkomentar lebih jauh terkait aspirasi masyarakat perihal penggunaan GeNose di Kabupaten Kobar.

“Bila alatnya ada mungkin bisa dan bila regulasinya sudah mengakomodirnya,” katanya.

Terkait izin penggunaan bagi para calon penumpang kereta api, Jhonferi mengatakan bahwa sementara ini izin penggunaannya memang hanya untuk jalur darat belum menyentuh untuk digunakan pada angkutan laut dan udara. “Karena memang izin penggunaannya hanya untuk darat,” katanya.

Seperti diketahui bahwa GeNose ini berbeda dengan rapid test antibodi yang mendeteksi respons imun tubuh lewat sampel darah. GeNose hanya mendeteksi adanya partikel atau senyawa yang memang secara spesifik dikeluarkan oleh orang yang terinfeksi Covid-19.

Alat ini diklaim mampu mendeteksi dengan lebih cepat dengan akurasi di atas 90 persen. Akan tetapi hingga saat ini belum ada pernyataan dari Kemenkes maupun peneliti UGM, apakah alat ini bersifat skrining atau dapat menggantikan peran tes PCR, tes rapid antibodi, dan tes rapid antigen.

Sementara itu dilansir dari ugm.ac.id, Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mendorong agar GeNose C19 sebagai alat kesehatan untuk deteksi dini Covid-19 bisa digunakan di setiap fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit di seluruh Indonesia.

Sebab alat tersebut merupakan alat kesehatan buatan dalam negeri yang kemampuannya bisa mendeteksi covid seperti halnya swab pcr dan swab antigen dengan harga yang terjangkau untuk setiap kali uji. “Jika dipakai di puskesmas dan sesuai sertifikasi maka kita akan antarkan,” kata Emanuel Melkiades Laka Lena, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, dalam kunjungan kerja ke kampus UGM, Senin (15/2).

Emanuel menjanjikan bahwa Komisi IX akan mengawal agar produk alat kesehatan dari Kampus UGM ini bisa digunakan secara luas di seluruh lapisan masyarakat. Bahkan, pihaknya akan meyakinkan pemerintah untuk menggunakan alat tersebut. “Komisi IX secara politik, produk ini akan kita dorong. Produk kesehatan dari hasil rapat DPR bersifat mengikat pemerintah dan DPR. Tugas kami memantau sertifikasi yang diperoleh (GeNose) dan dukungan anggaran diberikan,” katanya. (sla)


BACA JUGA

Kamis, 21 Maret 2024 16:07

Petani Sawit Lamandau Bersertifikat RSPO Dapat Insentif

NANGA BULIK - Ratusan petani swadaya kelapa sawit di Desa…

Selasa, 30 Januari 2024 19:07

Dukung Pengembangan Pertanian, Pj Bupati Kobar Resmikan Penggilingan Padi di Desa Palih Baru

PANGKALAN BUN, radarsampit.com - Untuk mendukung produksi pangan di Kabupaten…

Rabu, 24 Januari 2024 11:13

Korban Mobil Ugal-ugalan di Pangkalan Bun Masih Koma

Empat korban pengemudi mobil ugal-ugalan di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 23 Januari 2024 01:06

Seruduk Tiga Pemotor, Mobil Remuk Diamuk Massa di Pangkalan Bun

Sebuah mobil dengan nomor pelat KH **** RA di Pangkalan…

Selasa, 23 Januari 2024 00:55

Kamar Pasien Kelas III RSSI Pangkalan Bun Perlu Penambahan

Sejumlah fasilitas dan ruang rawat inap di Rumah Sakit Umum…

Selasa, 23 Januari 2024 00:53

ODGJ Kian Menjamur di Pangkalan Bun

Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) kian menjamur di Kota Pangkalan…

Senin, 22 Januari 2024 19:40

Pj Bupati Kobar Budi Santosa Ingin Kembalikan Adipura ke Kota Pangkalan Bun

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di bawah…

Minggu, 21 Januari 2024 11:45

Rody, Juni, atau Aida yang Bakal Jadi Sekda Kobar?

Dari delapan calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotawaringin Barat yang…

Minggu, 21 Januari 2024 11:17

Warga Pangkalan Bun Keluhkan Ceceran Sampah dari Truk Pengangkut

Aktivitas truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten…

Minggu, 21 Januari 2024 11:13

Dua Joki Judi Online di Pangkalan Bun Diringkus Polisi

Polres Kotawaringin Barat berhasil mengungkap praktek perjudian online dengan meringkus…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers