PANGKALAN BANTENG - Masyarakat diminta mengantisipasi pembobolan rumah saat ditinggal melaksanakan salat tarawih selama Ramadan. Maling leluasa beraksi karena rumah ditinggalkan kosong kurang lebih satu jam.
Seperti terjadi pada Senin (6/6) malam, rumah Ratna, warga Desa Marga Mulya, dibobol pencuri saat ditinggal salat tarawih di musala. Ratna harus merelakan lima cincin emas dengan berat total sekitar 25 gram dan uang tunai Rp 13 juta.
Informasi yang diperoleh koran ini menyebutkan, keluarga Ratna baru satu tahun menempati rumah di sekitar Simpang Dinamika. Jendela terbuka dan kondisi rumah acak-acakan ketika anaknya pulang sebelum salat tarawih rampung lantaran ingin buang air besar. Mendapati rumah dalam kondisi demikian, sang anak langsung memanggil ibunya di masjid, kemudian melapor ke Mapolsek Pangkalan Banteng malam itu juga.
Kapolsek Pangkalan Banteng Ipda Imam Sahrofi mengungkapkan, anggota langsung melakukan olah TKP begitu korban melapor. Dugaan sementara rumah korban sudah diincar pelaku yang belum diketahui jumlahnya itu.
"Diduga rumah korban sudah diincar sebelumnya, dan pelaku masuk ke rumah dengan leluasa setelah mengetahui keluarga itu keluar untuk salat tarawih," ujarnya, Selasa (7/6) siang. (sla/yit)