SAMPIT – Bulan Ramadan turut menggerakkan perekonomian masyarakat. Pelaku usaha mebel rotan, misalnya, meraih untung besar dibanding bulan biasa. Keranjang parsel dari rotan jadi buruan masyarakat. Ratusan keranjang terjual dalam sebulan dengan omset mencapai puluhan juta rupiah.
”Kami sudah menerima pesanan sejak sebulan sebelum puasa. Biasanya dari toko atau swalayan,” ujar Dani, pemilik mebel rotan di Jalan Usman Harun, Baamang Hilir, Sampit, Rabu (15/6).
Keranjang parsel memang paling banyak diburu untuk membuat bingkisan yang akan dijual atau dibagikan pada rekanan dan saudara. Rata-rata pemesan terbanyak dari pengusaha minimarket, swalayan, perusahaan, atau toko-toko.
Sepekan puasa, lanjut Dani, sudah menjual sekitar 400 keranjang parsel. Diperkirakan tahun ini pemesanan bisa mencapai seribu buah dengan omset puluhan juta. ”Sekitar Rp 20 juta (omsetnya) dalam waktu satu bulan Ramadan,” ujarnya.
Dalam sehari, Dani dapat membuat 15 buah keranjang parsel dibantu sejumlah karyawannya. Parsel yang dibuat mulai dari keranjang tingkat tiga, tingkat dua, dan tingkat satu. Kisaran harga dari RP 30-85 ribu rupiah per keranjang parsel.
”Keranjang parsel memang menjadi berkah tahunan saat Ramadan tiba,” tandasnya. (rm-75/ign)