SAMPIT- Kota Sampit, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, sejak dua hari belakangan mendadak mengalami krisis air bersih. Pasalnya pasokan air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) setempat tersendat.
”Sudah dua hari ini, segala kebutuhan akan air jadi terganggu. Terpaksa untuk mandi anak pun terpaksa pakai air galon,” jelas Ratih, warga Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Rabu (16/11).
Berdasarkan informasi di lapangan, permasalahan ini terjadi karena kerusakan mesin pompa yang dimiliki PDAM. Penyebabnya, pompa rusak karena listrik yang sering padam mendadak. Sehingga mengakibatkan kerusakan pada pompa PDAM yang digunakan. Fasilitas layanan publik seperti bandara dan lainnya, juga merasakan dampaknya.
Belum ada keterangan resmi dari pihak PDAM maupun PLN terkait akan hal ini. Belum diketahui juga, kondisi ini kapan akan berakhir. Namun yang jelas, kini masyarakat Baamang dan MB Ketapang kesusahan mendapatkan air bersih. Sebagian terpaksa harus ke Sungai Mentaya untuk mengambil air dan mandi. (oes)