SAMPIT— Tidak ada perayaan khusus hanya syukuran dan ucapan dari rekan kerja serta orang-orang terdekat yang mewarnai milad atau hari ulang tahun Bupati Kotim M Taufiq Mukri, Rabu (21/12) kemarin. Kendati demikian, dirinya nampak merasa senang dan bahagia, dan doa-doa sederhana agar senantiasa sehat wal afiat banyak disampaikan pada hari spesial tersebut.
“Sudah tua ini tidak perlu lagi ada perayaan yang berlebihan, yang penting diberikan kesehatan saja sudah syukur untuk menjalani aktivitas pekerjaan dan berkumpul dengan anak cucu,” ungkapnya, saat ditemui jajaran Manajemen dan Redaksi Radar Sampit di rumah jabatannya, kemarin.
Diakui Taufiq, dirinya juga tidak menyangka kalau ada syukuran di kantornya, setelah menghadiri kegiatan Maulid Nabi SAW, di Islamic Center. Setelah kembali dari acara tersebut ternyata bupati dan staf dikantornya juga sudah menyiapkan acara syukuran secara diam-diam.
“Pak bupati tadi pagi di kantor dengan staf juga melakukan acara syukuran. Awalnya saya buru-buru di suruh pulang ke kantor, saya kira ada kerjaan mendadak, ternyata syukuran,” ungkapnya.
Saat disambangi Radar Sampit, Taufiq menyampaikan bahwa pada hari ulang tahunnya kemarin, ada salah seorang cucunya yang juga ulang tahun. Tanggal ulang tahunnya sama dengan dirinya, namun tidak bisa merayakan bersama-sama karena sang cucu sedang berada di Jakarta.
“Cucu saya anaknya Rina sebenarnya juga ulang tahun hari ini. Tapi karena masih di Jakarta jadi tidak bisa merayakan bersama-sama. Tapi doa saya semoga selalu sehat saja, dan dapat terus memberikan hal yang terbaik untuk daerah ini, melewati pengabdian dan kepercayaan masyarakat kepada kami dalam memimpin Kotim,” imbuh Taufiq Mukri.
Taufiq juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kotim yang sudah mendoakan dirinya dalam rangka ulang tahunnya yang ke-64. Dirinya berharap semoga semakin lebih berkah, sehat dan dapat menikmati hari-hari dengan aktivitas pekerjaan dan berkumpul bersama keluarga. (dc/gus)