SAMPIT – Pedagang online bisa dikatakan sebagai salah satu bentuk dari pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang perlu mendapat bantuan dan dukungan oleh pemerintah agar dapat terus mengembangkan usahanya. Namun, selama ini pedagang online tampaknya masih belum begitu menjadi perhatian, bantuan hanya diberikan pada pelaku UMKM yang mempunyai izin usaha dan wujud usaha yang nyata, seperti warung atau kerajinan tangan.
Oleh sebab itu, Kantor Pos Sampit berencana membuka layanan khusus bagi para pedagang online untuk mempermudah usaha mereka, baik Reseller maupun yang memiliki produk sendiri.
”Selama ini saya lihat dalam perbelanjaan online kebanyakan barang dari luar yang masuk ke Kota Sampit, sementara barang kita yang keluar sedikit. Mungkin ini karena pedagang kita kurang promosi, makanya kami berencana untuk membuat layanan khusus pedagang online ini untuk membantu mereka,” kata Muhdi, Kepala Kantor Pos Sampit, beberapa waktu lalu.
Ia pun menjelaskan, layanan khusus yang dimaksud antara lain disediakannya loket khusus untuk pedagang online ,sehingga tidak perlu mengantri bersama pelanggan kantor pos umumnya.
Menurutnya, pedagang online kebanyakan merupakan pekerja kantoran yang membuka Olshop (toko online) sebagai pekerjaan sampingan. Karena itulah dalam transaksi seringkali dilakukan pada waktu istirahat kerja yang durasinya tidak begitu lama, jika harus mengantri dengan pelanggan lain tentu waktunya tidak akan cukup, makanya disediakan loket khusus.
Pihaknya juga akan menyediakan space khusus bagi produk para pedagang online ini di website khusus Kantor Pos, yakni Galery Post, untuk membantu dalam promosi. Dengan adanya Galery Post ini baik penjual maupun pembeli juga sama-sama merasa aman dalam melakukan transaksi, karena pembayaran yang dilakukan melalui kantor pos baru bisa dicairkan apabila transaksi barang sudah cocok.
”Kami belum bisa memastikan kapan layanan ini akan mulai dibuka, yang pasti sebelumnya kami akan mengumpulkan para pedagang online terlebih dahulu untuk meminta pendapat dan masukan mereka,” ujarnya.
Ia menambahkan, hal ini mereka lakukan sebagai bentuk kontribusi untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Bukan hanya pedagang online seperti pakaian atau peralatan rumah tangga yang ramai sekarang, para pengrajin sumber daya alam, seperti rotan, makanan dari bahan baku ikan jelawat, dan lain-lain, juga bisa bergabung agar pemasaran produk mereka bisa lebih luas dan menjadi nilai tambah untuk mereka. Dengan begitu diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan mereka yang sedikit banyak juga berdampak pada meningkatnya. perekonomian daerah. (vit/fin)