PANGKALAN BUN- Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Barat terus melobi ke pemerintah pusat agar bisa menarik bantuan untuk nelayan di setempat. Rencananya di tahun 2017 ini, para nelayan di Kobar akan diberi bantuan alat pendingin ikan dengan kapasitas hingga 100 ton.
Sekretaris Dinas Perikanan Kobar Rudolf Dita menjelaskan, usulan bantuan tersebut sudah diajukan ke pusat, mengingat banyak ikan dari nelayan harus laku terjual karena dikhawatirkan bisa membusuk apabila terlalu lama disimpan, sehingga harga ikan akan anjlok.
”Dengan adanya pendingin itu, nantinya ikan tangkapan nelayan di Kobar bisa di tampung, hingga kapasitasnya mencapai 100 ton. Dan untuk bangunan nanti akan dibangun di sekitar Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Kumai," paparnya.
Dengan bantuan itu, lanjut Rudolf, diharapkan dapat membantu meningkatkan taraf hidup nelayan tradisional dan masyarakat pesisir di Kabupaten Kobar. Tujuannya agar hasil produksi nelayan di Kabupaten Kobar dapat tetap segar dan memiliki harga jual yang kompetitif di pasaran.
Apalagi menurutnya, secara demografi warga Kecamatan Kumai mayoritas bermata pencarian sebagai nelayan tradisional, dan selama ini pengawetan ikan yang digunakan masyarakat Pesisir adalah pendinginan dengan es dan pemindangan yang seringkali tidak mampu mengcover semua produksi perikanan.
"Dengan alat itu, para nelayan dapat menyimpan ikan hasil tangkapan dan kapanpun nelayan mau menjual atau memprosesnya dulu tanpa harus khawatir ikannya menjadi tidak segar lagi," imbuh Rudolf.
Diharapkannya, setelah mendapat bantuan itu nanti, semua nelayan dapat ikut menjaga, merawat, dan mempergunakan sebagaimana mestinya, juga memperhatikan cara penggunaan agar alatnya awet dan bisa dipergunakan dalam jangka waktu yang lama.
"Pengelolaannya nanti akan diserahkan kepada koperasi nelayan. Semua nelayan di Kobar bisa memanfaatkannya," tandas Rudolf.
Ditambahkannya, ke depan Dinas Perikanan bisa bersinergi lagi demi memajukan kehidupan masyarakat yang berprofeai sebagai nelayan. Pasalnya, salah satu upaya dinas yakni terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat kecil dan salah satunya nelayan. (rin/gus)