KUALA KURUN – Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) asing Earthsight melakukan penelitian di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) sejak beberapa waktu lalu. Setelah selesai melakukan penelitian, LSM tersebut berpamitan ke DPRD Gumas.
Ketua Komisi II DPRD Gumas Edyson D Kenting mengatakan, merespons positif menyambut baik dan menerima dengan tangan terbuka kedatangan LSM asing yang melakukan penelitian ke Gumas, karena dunia luar tidak akan tahu daerah ini tanpa adanya mereka.
”Penelitian LSM Asing ini untuk melihat perkembangan pemerintahan dan arah pembangunan Gumas, setelah pemekaran dengan Kapuas,” kata Edyson di ruang Komisi II DPRD Gumas, Kamis (30/3).
Dengan kunjungan ini, lanjut dia, LSM asing tersebut dapat mempromosikan Gumas ke daerah asal, mengingat LSM asing ini berasal dari Eropa. Diharapkan hal itu dapat menarik perhatian masyarakat Eropa, bahkan dunia terhadap Gumas.
”Apabila dikenal masyarakat luas, tentu dikenal dalam hal yang positif. Salah satu pengaruh positifnya, kita harapkan ke depan banyak masyarakat dari berbagai belahan dunia tertarik untuk berkunjung dan berwisata ke Gumas,” kata politikus PDIP ini.
Sementara itu, Head of Research Earthsight Tom Johnson melalui mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya telah memulai penelitian. Pihaknya juga sempat menemui Bupati Gumas Arton S Dohong, namun tidak sempat menemui DPRD Gumas.
”Untuk itu, sebelum tim meninggalkan Gumas, kita menyempatkan diri berkenalan sekaligus berpamitan dengan DPRD Gumas. Kita mengucapkan terima kasih karena telah menerima kehadiran tim ini dengan baik,” tandasnya. (arm/ign)
