KUALA KURUN – Reses yang dilaksanakan DPRD Kabupaten Gunung Mas (Gumas) pada 4-9 April menemukan fakta menyedihkan terkait pendidikan. Kondisi perumahan guru dinilai sangat memprihatikan.

”Kondisinya memprihatinkan. Rumah dinas guru SD di Desa Tumbang Hakau dan Pilang Munduk, Kecamatan Kurun, sudah tidak layak lagi dijadikan tempat tinggal para guru,” kata anggota DPRD Gumas Lily Rusnikasi, Kamis (6/4).

Anggota DPRD dari Daerah Pemilihan (Dapil) I yang meliputi Kecamatan Kurun, Mihing Raya, dan Sepang ini mengatakan, sejak perumahan guru itu dibangun, tidak pernah direnovasi. Kondisi seperti itu banyak terdapat di kecamatan lain. Kayu penyangga di rumah dinas tersebut sudah usang, atap rumah bocor dan tidak ada fasilitas penunjang terhadap para guru.

”Saya menilai renovasi terhadap rumah dinas guru ini sangat perlu, terutama dalam memberikan semangat dan dorongan agar mereka bisa lebih giat lagi melaksanakan tugas-tugasnya sebagai tenaga pendidik,” kata politikus PDIP ini.

Legislator yang juga menjabat Sekretaris Badan Kehormatan (BK) DPRD Gumas ini meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Gumas agar memberikan perhatian serius dengan segera melakukan perbaikan.

”Sekarang kan pemerintah tengah menggalakkan meningkatkan mutu pendidikan. Alangkah baiknya Disdikbud Gumas secepatnya melakukan perbaikan rumah dinas para guru. Ini untuk menunjang guru dalam memberikan ilmu kepada peserta didik,” pungkasnya. (arm/ign)