SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Kamis, 11 Mei 2017 10:01
Operasi Patuh Ternoda!!! Pemuda Ngaku “Dianiaya” Oknum Polisi Setelah Kena Razia

Gara-Gara Protes

MELAPOR: Iqbal Ramadan saat bertandang ke kantor PWI Kotim, kemarin.(RINDUWAN/RADAR SAMPIT)

SAMPIT - Iqbal Ramadan, pemuda 17 tahun warga Kecamatan Kota Besi mengaku dianiaya oleh oknum anggota kepolisian. Gara-garanya, dia protes dan merasa diperlakukan tidak adil.

 Iqbal menceritakan, kejadian itu bermula saat dirinya terjaring razia pada Selasa (9/5). Dia mengakui kesalahan kepada petugas, karena memang sepeda motor yang dikendarainya tidak lengkap.

Beberapa saat setelah itu, ada pengendara lain yang kesalahannya lebih parah dari dirinya. Namun, pihak kepolisian membiarkan saja dan meloloskan kendaraan tersebut .

 “Saya protes dan surat tilang saya coret. Ketika itu (oknum Satlantas) marah dan memukul wajah saya menggunakan alas tulis yang dipegangnya," cerita Iqbal saat bertandang ke kantor PWI Kotim, Rabu (10/5).

Iqbal merasa kesal, karena petugas terkesan tebang pilih dalam razia. Pasalnya, dia melihat pengendara motor yang lolos itu tidak ada plat nomor kendaraan dan kaca spion. 

"Saya kesal dengan itu, makanya saya coret surat tilang tersebut," kata Iqbal.

Diceritakannya, perlakuan tidak mengenakan tidak hanya dipukul saja. Bahkan, dia juga diperlakukan tidak manusiawi, diceburkan ke dalam kolam belakang kantor Satlantas Polres Kotim.

"Setelah cebur, kemudian saya duduk-duduk di depan kantor Satlantas. Lalu didatangi lagi oleh petugas itu dan disuruh masuk kolam lagi. Saya tidak mau. Sampai dia bilang mau menembak saya. Untung ada petugas lain yang menyudahinya," beber pemuda yang baru lulus SMA ini.

Setelah mengalami kejadian itu, Iqbal yang membawa STNK, tetapi sepeda motornya ditilang, pulang jalan kaki dari kantor Satlantas ke rumah kakeknya.

Terpisah, Kasatlantas Polres Kotim, AKP Boni Arifianto dikonfirmasi media ini mengaku belum mengetahui informasi tersebut. Saat ini dirinya masih berada di Palangka Raya.

“Saya belum dapat info itu. Posisi saya lagi di Palangka Raya,” ucapnya singkat. (rin/fm)

 


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers