PALANGKA RAYA - Pada perayaan hari ulang tahun yang ke-51 KAHMI (Korps Alumni HMI) dan KOHATI (Korps HMI-Wati) dan sebagai wujud kepedulian terhadap pembangunan daerah. KAHMI Kalteng Bersama KAHMI Kota Palangka Raya akan menggelar Focus Grup Discussion (FGD) dengan tema pembangunan masyarakat dan sekolah cerdas menuju Kota cerdas (smart city) yang mana akan mengundang perwakilan OKP, Partai, Kepala Sekolah dan Guru, Mahasiswa dan masyarakat Kota Palangka Raya yang untuk ikut bergabung dalam FGD tersebut.
Koordinar Presedium KAHMI Kota Palangka Raya, Olly Suryono, S Pi menegaskan kegiatan ini sebagai bentuk dukungan terwujudnya smart city di kota Palangka Raya dimulai dari bidang pendidikan yang mana pendidikan merupakan tolak ukur kemajuan suatu bangsa. Disampaikanya juga kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada Selasa, 26 September 2017 di Aula Rumah Jabatan Walikota Palangka Raya dengan harapan pendidikan di Kota Palangka Raya lebih baik.
“Mengingat minat masyarakat dan dunia pendidikan di Kota Palangka Raya terhadap teknologi, terutama teknologi informasi, kini sangat tinggi sehingga dalam HUT KAHMI ke 51 ini kami akan hadirkan Walikota Palangka Raya, Dr. HM Riban Satia, S.Sos, M.Si, kemudian Drs. H. Suparman, M.Pd selaku Pemerhati Pendidikan dan Dr. Ernawatie, S.Pd, M.Pd Ketua PGRI Kota Palangka Raya sebagai pemateri dalam Kegiatan ini,” jelasnya, Minggu (17/9).
Disampaikanya saat ini beberapa kota besar di Indonesia yang sudah menerapkan konsep smart city yang mana ini adalah konsep kota cerdas yang dirancang guna membantu berbagai hal kegiatan masyarakat, terutama dalam upaya mengelola sumber daya yang ada dengan efisien, serta memberikan kemudahan mengakses informasi kepada masyarakat, hingga untuk mengantisipasi kejadian yang tak terduga sebelumnya.
Di sisi lain Ketua Panitia Kegiatan FGD pembangunan masyarakat dan sekolah cerdas menuju kota cerdas (smart city) yang dirangkai dalam perayaan hari ulang tahun KAHMI ke-51 ini, Hendra Kurniawan, S Pd mengungkapkan segala saat ini telah disiapkan oleh panitia termasuk pemateri dan peserta yang akan hadir sehingga FGD tidak hanya ramai namun penuh manfaat.
”Para peserta yang ingin ikut FGD sudah mulai banyak yang mendaftar ke bagian pendaftaran, padahal baru saja dibuka. Kita harapkan ini terus bertambah sehingga kegiatan yang kami bersama KAHMI Kota Palangka Raya laksanakan benar-benar memberikan ruang dialog berbagai kalangan,” tutupnya. (rm-80/oes)
